Lebih lanjut, Hamilton pun terang-terangan menjadikan komentar Ecclestone sebagai contoh isu rasial pada ajang balap F1 selama ini kurang mendapat perhatian.
Bahkan, Hamilton pernah menjadi sasaran perundungan bernuansa rasial.
"Saya paham kenapa tidak ada usaha menjadikan Formula 1 lebih terbuka kepada keberagaman, atau membahas isu rasialis yang saya terima selama berkarier," kata Hamilton.
"Kalau orang yang menjalankan Formula 1 selama bertahun-tahun kurang memahami isu yang sudah mengakar semacam ini, bagaimana pegawainya mau paham?" ucap dia melanjutkan.
Baca Juga: Valtteri Bottas: Kesalahan Kecil Bisa Berakibat Fatal pada Musim 2020
Kini, Lewis Hamilton pun bertekad untuk terus membicarakan isu anti-rasisme pada ajang balap Formula 1.
"Sekarang sudah waktunya ada perubahan. Saya takkan berhenti mendorong masa depan yang lebih inklusif dan kesempatan yang sama untuk semua orang," ucap dia.
"Saya akan menggunakan suara saya mewakili mereka yang tidak terwakilkan," kata Hamilton menegaskan.