Baca Juga: Mola TV Tawarkan Hadiah Rp 50 Juta Lewat Kids Science Challenge, Begini Cara Mengikutinya
Pada menit ke-57 Inter unggul jumlah pemain setelah gelandang Bologna, Roberto Soriano diusir wasit Luca Pairetto karena melakukan protes berlebih.
Protes tersebut dilakukan Soriano setelah dinyatakan melakukan pelanggaran kepada Roberto Gagliardini di kotak penalti Inter.
???? | ESPULSIONE
— Inter (@Inter) July 5, 2020
57' - Qualche parola di troppo da parte di Soriano nei confronti del direttore di gara, che estrae direttamente il cartellino rosso: Bologna in dieci uomini!#InterBologna 1⃣-0⃣#FORZAINTER ⚫️????⚫️????
Baca Juga: Pep Guardiola Optimistis Manchester City Lolos dari Hukuman UEFA
Empat menit setelah insiden kartu merah Soriano, Inter mendapat kesempatan emas untuk memperlebar keunggulan mereka.
Ketika hendak menyambut umpan pendek Eriksen, Candreva dijatuhkan oleh Mitchell Dijks di dalam kotak terlarang.
Wasit yang melihat itu langsung menunjuk titik putih, memberikan Inter tendangan penalti.
Akan tetapi, kesempatan emas itu gagal dimanfaatkan Inter, Lautaro yang jadi eksekutor tidak berhasil merobek jala Skorupski untuk kedua kalinya pada laga ini.
Tembakan kaki kanan Lautaro yang mengarah ke kiri gawang dapat ditepis oleh Skorupski.
Bola tepisan yang jatuh tidak jauh dari muka gawang sempat ditembakkan kembali oleh Gagliardini menggunakan kaki kanan, namun kiper asal Polandia itu kembali melakukan penyelamatan, kedudukan 1-0 pun tidak berubah.