Bek Rasa Penyerang Milik AC Milan Bisa Jadi Bek Sayap Terbaik Dunia

By Bonifasius Anggit Putra Pratama - Selasa, 7 Juli 2020 | 00:45 WIB
Bek muda asal Prancis, Theo Hernandez, kini mengenakan seragam AC Milan. (TWITTER.COM/ACMILAN)

BOLASPORT.COM - Pelatih AC Milan, Stefano Pioli, mengklaim jika bek miliknya, Theo Hernandez, bisa menjadi salah satu bek sayap terbaik di dunia.

Theo Hernandez didatangkan AC Milan dari Real Madrid pada bursa transfer musim panas 2019.

AC Milan memboyong Theo Hernandez dengan mahar senilai 20 juta euro (sekitar Rp 327 miliar).

Berposisi sebagai bek sayap kiri, Hernandez justru menunjukkan kelihaiannya dalam menjebol gawang lawan kala berseragam I Rossoneri.

Baca Juga: Trent Alexander-Arnold Senang jika Jadi Gelandang di Liverpool

Dari 26 pertandingan di Liga Italia, bek asal Prancis tersebut mampu melesakkan 5 gol ke gawang lawan.

Penampilan tajam bak penyerang yang dimiliki Hernandez membuatnya mendapat pujian dari pelatih Milan, Stefano Pioli.

Jelang laga kontra Juventus, Selasa (7/7/2020), Stefano Pioli memuji penampilan apik Hernandez dan tak segan menyebutnya sebagai calon bek sayap terbaik di dunia.

Meski demiklian, Pioli meminta Hernandez untuk berfokus pada pertahanan mengingat lawannya kali ini adalah juara bertahan Liga Italia.

Baca Juga: Saat Ini, Philippe Coutinho yang Terbaik untuk Liverpool

"Theo jelas lebih condong ke dalam aspek permainan menyerang," kata Pioli dikutip BolaSport.com dari Football Italia.

“Dia saat ini bekerja dengan kontinuitas dan perhatian pada fase pertahanan."

TWITTER.COM/SQUAWKA
Stefano Pioli, pelatih baru AC Milan.

“Itu artinya dia mengerti dia bisa menjadi salah satu bek sayap terbaik di dunia jika dia bekerja di posisi tersebut."

"Dia harus sangat hati-hati nanti kal berhadapan dengan Juventus," ujar Pioli menambahkan.

Baca Juga: Tata Martino: Daripada Juventus, Man United Lebih Bagus untuk Jimenez

I Rossoneri tengah dalam tren positif dalam 4 pertandingan terakhir di Liga Italia.

Dari empat pertandingan, Milan mampu meraih 3 kemenangan dan 1 hasil imbang.

Hebatnya, kala mereka berjumpa dua tim ibukota yakni AS Roma dan Lazio, keduanya mampu ditaklukkan tanpa sekalipun kebobolan.

Kini tantangan terbesar mereka pada satu minggu berikutnya mengingat setelah melawan Juventus (7/7), Milan bakal berhadapan dengan Napoli (12/7).