BOLASPORT.COM - Legenda Persib Bandung, Kekey Zakaria nengaku gemuruh penonton menyambut golnya sempat bikin Stadion Gelora Bung Karno bak mau ambruk.
Pada tanggal 28 Juli 1995, Persib dihadapkan laga semifinal Liga Indonesia melawan Barito Putera.
Sengitnya duel yang terjadi hingga akhir pertandingan membuat salah satu legenda Persib, Kekey Zakaria akan selalu mengingat momen tersebut.
Sejatinya, dalam laga itu, Persib menguasai bola sejak awal pertandingan.
Banyak peluang pun telah diciptakan oleh bomber-bomber Persib.
Baca Juga: Heboh Karena Pakai Jersey Persib, Begini Alasan Wulan Guritno
Akan tetapi gol tak kunjung tiba.
Hingga akhirnya ada satu momen menarik ketika di penghujung laga, Kekey memecahkan sebuah telur yang terletak disebelah gawang Barito Putera.
Seusai telur pecah, percaya tidak percaya Persib akhirnya bisa mencetak gol.
Gol semata wayang Maung Bandung pada laga yang digelar di Gelora Senayan yang sekarang disebut Stadion Gelora Bung Karno ini diciptakan oleh Kekey pada menit ke-80.
"Awalnya gini kan saya lihat ke belakang memang ada telur, saya tendang pecah, terus lagi dilempar Sutiono, si kipernya tahu lihat lemparin telur itu, dia bilang 'ngapain lu barang orang dibuang,' itu dekat banget di telinga saya waktu itu," kata Kekey dilansir BolaSport.com dari Tribun Jabar.
"Saya mencoba untuk bisa mencetak gol saya baca doa dulu Bismillah, kang Yusuf kan menendang bolanya itu bola kayak datang ke kepala saya, jadi bolanya saya totok aja di kepala," ujarnya.
Ketika gol akhirnya tercipta, gemuruh sorak sorai penonton pun langsung memenuhi Stadion Gelora Bung Karno.
Bahkan saking dahsyatnya perayaan gol yang dilakukan bobotoh, Kekey merasa Stadion seperti akan runtuh.
"Di situ bergemuruh satu Stadiun Senayan kayak mau ambruk," ucap Kekey.
"Satu-satunya gol dimenit-menit terakhir lagi," tuturnya.
Baca Juga: Pemain Ini Jadi Pilar dengan Nilai Pasar Termahal di Timnas Indonesia
Seusai laga melawan Barito Putera, Kekey dan Sutiono pun menceritakan kisah telur kepada rekan-rekannya.
Hal tersebut terjadi ketika para pemain Persib sampai di Hotel.
"Yang tahu awalnya cuma saya dan Suti, sama kiper Barito," kata Kekey.
"Lalu diceritakan di hotel sama pemain lain, oh iya pantes jadi semua orang ketawa saja," ujarnya.