BOLASPORT.COM - Selepas diangkat menjadi arsitek Juventus, Andrea Pirlo merupakan rival utama bagi mantan pelatihnya yang kini membesut Inter Milan, Antonio Conte.
Andrea Pirlo pernah merasakan polesan Antonio Conte di Juventus selama tiga musim masa bakti sang pelatih pada 2011-2014.
Conte pula yang menjadikan Pirlo salah satu fondasi kejayaan Bianconeri yang kemudian memonopoli Liga Italia 9 musim terakhir.
Perekrutan Pirlo dari AC Milan ke Juventus pada 2011 disebut-sebut sebagai salah satu transfer gratis terbaik sepanjang masa.
Di bawah komando Conte, Pirlo tampil dalam 99 pertandingan Serie A dengan ukiran 12 gol.
Baca Juga: Buffon Lebih Tua dari Pirlo: Jadi Saya Harus Memanggilmu Pelatih?
Baca Juga: Kronologi Pergantian Pelatih Juventus: Pemecatan Sarri ke Pelantikan Pirlo dalam 5 Jam!
Dia berperan amat vital membantu Bianconeri menjuarai Liga Italia tiga kali secara konsekutif bersama Conte.
Setelah meninggalkan Juventus, Conte masih terikat relasi kerja sama dengan Pirlo saat eks kapten Bianconeri itu menukangi timnas Italia (2014-2016).
Namun, kini Conte harus mendapati eks anak didiknya menjadi musuh utama dalam perburuan scudetto.
Partai derby d'Italia antara Inter Milan vs Juventus mulai musim depan akan menjadi ajang tarung guru kontra muridnya.
"Melihat pemain yang biasa saya latih kini menjadi pelatih mulai membuat saya merasa tua," kata Conte menyoal pelantikan Pirlo oleh Juventus, dikutip BolaSport.com dari Football Italia.
Baca Juga: Jadi Pelatih Baru Juventus, Andrea Pirlo Bisa Lebih Baik dari Zinedine Zidane
Baca Juga: Hasil Liga Champions - Ronaldo Cetak Rekor 37 Gol, Juventus Ditendang Lyon
"Saya tentu saja sangat bahagia untuk Andrea. Dia orang yang luar biasa dan saya memiliki afeksi sangat besar untuknya," kata pria berusia 51 tahun itu.
Pada Serie A 2019-2020, Conte yang lebih tua 10 tahun dari Pirlo membawa Inter Milan finis sebagai runner-up di bawah Juventus.
Bianconeri memuncaki klasemen akhir sebagai kampiun dengan margin satu angka saja di atas Inter.
Pelatih tim juara Juventus, Maurizio Sarri, dipecat dari jabatannya pada Sabtu (8/8/2020).
Palu godam dijatuhkan buat Sarri setelah klub gugur di babak 16 besar Liga Champions di tangan Olympique Lyon.
Kejadian itu pun membuat Juventus menunjuk Andrea Pirlo sebagai penggantinya sehari pascalaga kontra Lyon.
Pria yang juga dikenal sebagai legenda AC Milan ini diikat Juve dengan kontrak hingga 30 Juni 2022.