BOLASPORT.COM - Kiper Atletico Madrid, Jan Oblak, mengaku sempat stres setelah mengetahui ada rekan setimnya yang positif COVID-19.
Pada Minggu (9/8/2020), Atletico Madrid menyatakan bahwa terdapat dua kasus positif virus corona yang melanda skuadnya.
Kasus positif diketahui berdasarkan hasil tes PCR kepada seluruh anggota tim Los Rojiblancos di Ciudad Deportiva de Majadahonda sehari sebelumnya sebagai bagian protokol UEFA.
"Di antara hasil tes yang diketahui hari ini (Minggu, 9 Agustus), dua kasus positif muncul," tulis pernyataan resmi di situs klub.
Baca Juga: Jack Brown Lakukan Latihan Khusus Sebelum Penuhi Lagi Panggilan Shin Tae-yong
Kedua individu tersebut langsung menjalani isolasi di kediaman masing-masing.
Awalnya Atletico tidak menyebutkan nama sosok yang terbukti mengidap COVID-19.
Akan tetapi, beberapa hari setelahnya terungkap bahwa dua orang yang dimaksud adalah Angel Correa dan Sime Vrsaljko.
Baca Juga: Kalahkan Lionel Messi, Neymar Jadi Pemain Tersering Tipu Lawan di Liga Champions
Jan Oblak pun mengaku sempat stres begitu mengetahui bahwa ada rekan setimnya yang positif COVID-19.
Perasaan tersebut dirasakan Oblak karena ia harus menjalani tes lagi dan khawatir virus akan menulari dirinya.
"Pada hari Sabtu saat kami mengikuti tes, kami meninggalkan latihan dengan cukup tenang," kata Oblak seperti dikutip BolaSport.com dari ESPN.
Baca Juga: Ini Alasan Robert Alberts Tetap Bertahan di Persib Meski Gajinya Dipotong 50 Persen
"Pada Minggu pagi, ketika mereka memberi tahu kami tentang dua hal positif, itu agak membuat stres."
"Sekarang, hal itu biasa terjadi di mana-mana. Angel dan Vrsaljko telah berhati-hati dan mereka tidak tahu bagaimana mereka bisa tertular."
"Saya yakin kami baik-baik saja. Kami akan menjalani tes lagi dan kami akan segera mendapatkan hasilnya."
Baca Juga: Inter Milan Rilis Kabar Terbaru tentang Cedera Alexis Sanchez
"Dalam kasus ini, banyak orang tidak menunjukkan gejala dan Anda bahkan tidak tahu bahwa Anda terkena virus."
"Akan tetapi, saya yakin kami baik-baik saja dan besok pagi tidak akan ada kejutan," ucap Oblak menambahkan.