BOLASPORT.COM - Juara kelas berat interim WBC, Dillian Whyte, menyebut Tyson Fury tidak punya nyali untuk menghadapinya.
Dillian Whyte sangat menantikan pertandingan dengan Tyson Fury selaku pemilik gelar juara kelas berat dunia WBC.
WBC juga sudah memerintahkan Tyson Fury tidak boleh menghindar dari pertarungan melawan penantang wajib, Dillian Whyte.
Meski demikian, Dillian Whyte mengungkapkan segala upaya telah ia lakukan untuk mendekat ke Tyson Fury, namun petinju berjuluk The Gypsy King dianggap tidak punya nyali.
Baca Juga: Klub Liga 1 2020 Wajib Serahkan Hasil Swab Test ke PT LIB
"Dia selalu mencoba menghindari saya, bahkan tanpa menunggu hasil pertandingan saya dengan Povetkin," kata White kepada Sky Sports, dikutip oleh BolaSport.com.
"Dia sangat takut untuk bertarung dengan saya sehingga meminta kepada promotornya memohon ke WBC untuk mengangkatnya menjadi juara 'waralaba' agar jauh dari cengkeraman saya," tuturnya.
Selain tidak punya nyali, petinju berjuluk The Body Snatcher itu juga menyebut Fury sebagai petinju yang tidak konsisten.
"Sebelum dia memenangkan sabuk (dari Deontay Wilder), dia bilang akan melawan saya. Dia bicara omong kosong," ujar Whyte.
Baca Juga: Sang Adik Beri Jawaban soal Rencana Marc Marquez Membalap Lagi
"Dia bilang,'Ketika saya kalahkan Wilder, saya akan memberikan kesempatan pertama Dillian untuk merebut sabuk, karena dia pantas mendapatkannya'," ucap White.
"Setelah menang, dia malah bicara untuk melawan Derek Chisora. Dia cuma seorang pelawak," ujar Whyte.
Meski selalu menghindar, Whyte sudah tenang karena WBC telah menjamin pertarungannya ke depan.
"Mauricio (Presiden WBC) telah mengatakan secara terbuka pertandingan (unifikasi gelar juara WBC) akan terjadi," kata petinju asal Inggris tersebut.
"Semua baik-baik saja, dia akan menjadi milik saya sepenuhnya," ujar Whyte.
Baca Juga: Lionel Messi Pilih Liga Inggris sebagai Tujuan karena Liga Italia Punya 1 Kelemahan