Gara-gara 1 Kendala, Legenda UFC Malas Hadapi Khabib Nurmagomedov

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Kamis, 27 Agustus 2020 | 14:00 WIB
Legenda UFC, Georges St-Pierre (GSP), dinobatkan sebagai Modern Wing of the UFC Hall of Fame. Gelar tersebut dinobatkan pada ajang UFC 249 di VyStar Veterans Memorial, Jacksonville, Florida, Sabtu (9/5/2020) atau Minggu WIB. (TWITTER.COM/UFCNEWS)

Namun begitu, keraguan justru ditunjukkan oleh Georges St-Pierre untuk turun gunung dan menghadapi Khabib Nurmagomedov.

Harus menurunkan berat badan menjadi alasan mantan pemenang gelar kelas welter dan menengah UFC tersebut enggan meladeni Nurmagomedov.

"Usia saya sekarang 39 tahun, saya tidak yakin bisa mencapai berat 155 pound (70 kg) tanpa mengorbankan sebagian performa saya," kata St-Pierre, dikutip dari talkSPORT.

St-Pierre lebih banyak berkiprah di kelas welter yang memiliki batas bobot (170 pound/77 kg) lebih berat daripada kelas ringan (155 pound).

Baca Juga: GSP Sebut Khabib Nurmagomedov Sebagai Petarung Terbaik di Muka Bumi

Berat badan St-Pierre bahkan mencapai 184 pound (83 kg) saat melakoni laga terakhirnya melawan juara kelas menengah UFC, Michael Bisping, pada 2017.

Di sisi lain, Presiden UFC, Dana White, tidak tertarik untuk memberikan toleransi berat badan (catchweight) untuk duel antara St-Pierre dan Nurmagomedov.

"Saya benci pertandingan catchweight—pertandingan itu tidak ada nilainya dan tidak masuk akal," kata White, dikutip dari South China Morning Post.

"Jika GSP bisa mencapai 155 pound dan mengejar gelar Khabib maka ceritanya berbeda. Tetapi saya bukan penggemar catchweight," tandasnya.

Baca Juga: Miris! Penghasilan Petarung Terhebat UFC Cuma Setengah dari Conor McGregor