Dianggap Bikin Rugi, Arema FC Akan Hilangkan Sistem DP di Kontrak

By Hugo Hardianto Wijaya - Selasa, 1 September 2020 | 17:15 WIB
Logo Arema FC. (NDARU GUNTUR/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Manajemen Arema FC memutuskan untuk tidak lagi memakai sistem uang muka (DP) untuk pembayaran kontrak pemain dan pelatih di Liga 1.

Kebijakan uang muka atau down payment (DP) untuk nilai kontrak pelatih dan pemain di Liga 1 memakan korban pada musim 2020.

Kebijakan itu membuat Arema FC, yang kehilangan empat personelnya, mengalami kerugian yang cukup besar.

Seperti diketahui, Arema FC ditinggalkan oleh sang pelatih Mario Gomez, asisten pelatih Marcos Gonzales, striker Jonathan Bauman, dan gelandang Oh In-kyun.

Baca Juga: Jelang UFC 254, Khabib Nurmagomedov Pamer Latihan di Pegunungan

Keempatnya memilih mundur karena tidak sepakat dengan persoalan pemotongan gaji dan renegosiasi kontrak.

Padahal, ketiganya telah mendapat uang muka untuk menjalani satu musim bersama Singo Edan.

Hal itu tentu membuat Arema FC mengalami kerugian finansial karena tidak bisa mendapatkan uang muka yang sudah dibayarkan.

Melihat kondisi tersebut, manajemen Arema FC berniat untuk tidak lagi menerapkan sistem DP.

Baca Juga: Sepupu Messi Mulai Bicara soal Kegelisahan Sang Bintang di Barcelona