Jika Messi Hengkang Sekarang, Presiden Barcelona Bisa Saja Dipenjara

By Adi Nugroho - Selasa, 1 September 2020 | 21:45 WIB
Kapten Barcelona, Lionel Messi, menatap ke arah Josep Maria Bartomeu. (TWITTER.COM/SWASTIK_RATH)

"Alasan Bartomeu memaksa Messi bertahan," tutur Balague mengawali seperti dikutip BolaSport.com dari Daily Express.

"Pelatih menginginkannya (ketika Ronald Koeman bertanya kepada Bartomeu, 'apakah saya punya Messi', presiden berkata, 'ya'. Keesokan harinya Jorge Messi menelepon Barto untuk memberi tahu dia lagi bahwa putranya ingin pergi)."

Baca Juga: Setelah Van de Beek, Solskjaer Minta Man United Rekrut 3 Pemain Lagi

"Koeman telah menyarankan bahwa dia telah membuat tim yang kuat tanpa Messi juga."

"Alasan lain: Barto tidak ingin memperkuat saingannya. Akhirnya jika dia menjual Messi dengan buruk, presiden atau pemegang tiket musiman berikutnya mungkin saja menuduhnya salah menangani aset."

"Itu berarti akan ada ganti rugi besar yang harus dia (Bartomeu) tanggung sendiri atau bahkan hukukman penjara!"

"Jadi, sekarang dia harus menentang segala cara kepergian Messi sampai akhir," ucap Balague menambahkan.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

Hari ini, Minggu (30/8/2020), Barcelona mengadakan tes COVID-19 kepada para pemain, pelatih, dan staf sebelum mengadakan latihan perdana mereka yang rencananya digelar pada esok hari di Ciutat Esportiva Joan Gamper. Lionel Messi dijadwalkan melakukan tes COVID-19 tersebut pada pukul 10.15 waktu setempat atau 15.15 WIB. Dilansir dari Mundo Deportivo, Minggu (30/8/2020), hingga saat ini Messi belum menampakkan batang hidungnya untuk melakukan tes polymerase chain reaction (PCR) di markas latihan Barca. Absennya Messi dari tes itu semakin membuat masa depannya di Barca diragukan. Messi JADI HENGKANG? #messi #barcelona #bolasport #bolastylo #sportfeat #bolanas #superballid #gridnetwork

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada