Setelah 413 Hari, Egy Maulana Vikri Tampil Lagi untuk Lechia Gdansk di Liga Polandia dalam Laga Penuh Kontroversi

By Bagas Reza Murti - Senin, 14 September 2020 | 12:00 WIB
Egy Maulana Vikri tampil 9 menit saat Lechia Gdansk tumbang 0-3 dari Gornik Zabrze pada laga pekan ke-3 Ekstraklasa musim 2020-2021 di Stadion im. Enresta Pohla, Minggu (13/9/2020). (058SPORT.PL)

Catatan khusus ditorehkan oleh Egy Maulana Vikri pada laga ini.

Ini merupakan laga perdana Egy Maulana Vikri di Liga Polandia sejak 413 hari lalu.

Terakhir kali pemain 20 tahun itu tampil bersama Lechia Gdansk di Liga Polandia adalah saat melawan Wisla Krakow, (28/7/2019) lalu.

Laga melawan Gornik juga menjadi laga kompetitif perdana Egy usai kembali dari pemusatan latihan (TCV) timnas Indoensia senior pada Juli-Agustus lalu.

Kontrak Egy di Lechia Gdansk berakhir per Juni 2021, sehingga bisa jadi musim 2020-2021 adalah musim pembuktian buat Egy bersaing menembus tim utama.

Sementara itu, laga Gornik Zabrze Vs Lechia Gdansk tak bisa lepas dari kontroversi.

Pasca-laga, Piotr Stokowiec menyoroti beberapa insiden yang menurutnya dipengaruhi keputusan wasit.

Baca Juga: Zlatan Ibrahimovic, Pemimpin Sejati AC Milan di Atas Lapangan

"Beberapa momen mempengaruhi jalannya pertandingan, seperti tendangan penalti. Saya tak ingin menilai kerja wasit, tetapi ada beberapa momen kontroversial. Cukup saya berhenti di situ," ujarnya.

Stokowiec mengakui anak asuhnya tampil dengan kegugupan, yang pada akhrinya tidak bisa teratasi sehingga membuat mereka tumbang.

"Gornik tidak mengejutkan kami, justru kamilah yang membuat kesalahan sendiri. Kami tak bisa mengatasinya sehingga terlalu banyak kegugupan dalam aksi kami."

"Kami tak bisa tenang, lalu operan-operan kami kacau, lebi sering melakukan long-ball," tambahnya.

Meski begitu, Stokowiec tetap menilai bahwa kemenangan Gornik Zabrze merupakan kemenangan yang layak.

"Kemenangan yang layak untuk Gornik yang bermain dengan penuj determinasi. Kami menciptakan 2-3 peluang, tapi itu tak cukup."

"Kami punya banyak PR menantu karena kami tak bisa mengatasi agresifitas lawan. Selamat Gornik atas raihan 3 poin," ujarnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Kylian Mbappe dikabarkan sudah meminta untuk hengkang dari Paris Saint-Germain pada akhir musim 2020-2021. Liverpool sepertinya benar-benar akan memiliki kesempatan untuk mendapatkan Kylian Mbappe pada akhir musim ini. Kabarnya, Kylian Mbappe sudah meminta untuk pergi dari Paris Saint-Germain pada akhir musim ini. Menurut laporan The Times via Mirror Football, Mbappe sengaja memberikan waktu semusim kepada PSG untuk mencari penggantinya. Mbappe juga mengatakan bahwa dirinya ingin hengkang ke Liga Inggris pada akhir musim 2020-2021. Liverpool menjadi klub yang paling difavoritkan untuk mendapatkan tanda tangan Mbappe saat itu. #kylianmbappe #PSG #liverpool #juergenklopp #bolasportcom #bolastylo #bolanas #juaradotnet #superballid #sportfeat #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on