Eks Gelandang Man United Jadi Lawan Terberat Zinedine Zidane

By Bonifasius Anggit Putra Pratama - Kamis, 17 September 2020 | 04:50 WIB
Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane. (TWITTER.COM/MARIADELMADRID)

BOLASPORT.COM - Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, mengaku jika lawan terberatnya ketika aktif bermain sebagai pemain adalah eks gelandang tengah Manchester United, Paul Scholes.

Zinedine Zidane bisa dianggap sebagai salah satu pemain hebat dan berpengaruh di masanya.

Berbagai macam gelar pernah diraih oleh Zinedine Zidane kala masih akftif bermain sebagai pesepak bola.

Bermain untuk klub sepeti Juventus dan Real Madrid, Zidane mampu meraih gelar individu dan gelar bersama klub.

Baca Juga: Spurs Jadi yang Terdepan Gaet Gareth Bale, Jose Mourinho Diklaim Kena Panic Buying

Dua gelar scudetto (Juventus), satu trofi Liga Champions (Real Madrid), dan dua gelar Liga Spanyol menjadi persembahannya di level klub.

Sementara untuk gelar individu, pelatih asal Prancis itu sukses memenangkan gelar Ballon d'Or 1998 dan terpilih menjadi pemain terbaik versi FIFA sebanyak tiga kali (dua bersama Juventus dan sekali bersama Madrid).

Adapu di level timnas, pria 48 tahun itu mampu merengkuh trofi Piala Dunia 1998 bersama Les Blues.

Rentetan gelar mentereng Zidane tentunya diraih tidak mudah mengingat lawan-lawan hebat pernah ditemui sepanjang kariernya.

Baca Juga: Kembali Ke Tottenham, Gareth Bale Diklaim Bisa Beri Sentuhan Ajaib

Dan sosok yang menjadi lawan tersulit yang pernah dihadapinya adalah eks gelandang Manchester United, Paul Scholes.

Menurut Zidane, Paul Scholes adalah pemain komplet di matanya dan sebuah penyesalan darinya dia tidak pernah bermain bersama dengan sosoknya.

"Wajar jika ingin memilih pemain terbaik Anda, dan tidak ada keraguan bagi saya bahwa Paul Scholes masih berada di kelasnya sendiri," dikutip BolaSport.com dari Mirror.

"Dia hampir tak tersentuh dalam hal apa pun yang dia lakukan."

Baca Juga: Lulus Dapat Lisensi, Andrea Pirlo Tidak Berterima Kasih pada Pelatih Pertama di AC Milan

"Saya tidak pernah bosan melihatnya bermain."

"Anda jarang menemukan pesepak bola yang lengkap, tetapi Scholes memiliki kualitas sedekat itu."

"Salah satu penyesalan saya adalah bahwa kesempatan untuk bermain bersamanya tidak pernah muncul dengan sendirinya selama karier saya."

"Dia adalah lawan tersulit yang pernah saya hadapi. Anda tidak dapat banyak mendapat bola jika dia di sekitar Anda.

"Dia akan mendekati Anda dan membuat hidup Anda tidak nyaman. Dia adalah tipe pemain yang Anda inginkan sebagai kawan bukan sebagai lawan karena dia bisa berbahaya," tutur pelatih 48 tahun tersebut.