BOLASPORT.COM - Pembalap Pramac Racing, Francesco Bagnaia, gagal finis pada balapan MotoGP Emilia Romagna yang berlangsung di Sirkuit Misano, Minggu (20/9/2020).
Bagi Francesco Bagnaia, ini merupakan kejadian kedua dia gagal meraih podium ketika memimpin balapan.
Sebelumnya, Francesco Bagnaia harus berhenti dari balapan dengan enam lap tersisa karena kerusakan mekanis di motornya pada MotoGP Andalusia.
Baca Juga: Rossi Komentari Muridnya yang Kehilangan Podium di Depan Mata
Bagnaia berpikir kecelakaannya saat memimpin GP Emilia Romagna disebabkan oleh pelindung yang robek atau sesuatu yang kotor di trek.
"Hal pertama ketika saya jatuh adalah saya benar-benar ingin motor saya segera masuk ke paddock untuk melihat apa yang terjadi, karena kecelakaan itu terlalu aneh," kata Bagnaia dilansir BolaSport.com dari Motorsport.
"Saya sepenuhnya terkendali dengan jarak saya dengan Maverick. Saya mengontrol kecepatan dan dia pasti banyak memacu motornya dan saya akan sangat pintar mengontrol jarak," ujar Bagnaia.
Pembalap 23 tahun itu terjatuh di tikungan 6. Padahal, dia sempat melewati Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha) pada lap kelima untuk menempati posisi pertama.
Bagnaia berhasil memperlebar jarak dengan Maverick Vinales menjadi satu detik memasuki lap ke-10. Dia menunjukkan kecepatan yang bagus pada paruh pertama balapan dengan catatan 1 menit 32,3 dan 1 menit 32,8 detik.
"Tabrakannya luar biasa karena melihat data kecepatannya sama, kemiringannya sama, gasnya sama, jalurnya sama. Jadi, sepertinya saya telah menyentuh sesuatu seperti sobekan atau benda kotor di lintasan," tutur pembalap Italia itu.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik yang Terjadi pada Balapan MotoGP Emilia Romagna 2020
"Satu-satunya hal yang dapat saya pikirkan adalah benda tersebut karena jika tidak seperti ini saya sedikit takut untuk balapan berikutnya. Terjatuh seperti ini tanpa ada saran dari lap sebelumnya adalah kekhawatiran."
Robekan juga menyebabkan masalah bagi rekan setim Bagnaia, Jack Miller, yang mengungkapkan di media sosial bahwa salah satu pelapis pelindung Fabio Quartararo tersedot ke filter udara Ducati pada putaran kedua dan memaksanya untuk menghentikan balapan.
Bagnaia sebelumnya gagal menempati posisi pertama setelah melampaui batas trek dalam sesi kualifikasi.
"Rasanya sangat menyakitkan karena untuk pertama kalinya saya sangat kuat di setiap sesi. Kemarin saya kehilangan pole position karena menyentuh area hijau (run-off).
"Dan itu normal karena ketika Anda menyentuh area hijau Anda kehilangan waktu. Tetapi, hari ini saya tidak senang karena kalah dalam balapan seperti ini sangat mengecewakan," aku Bagnaia.
MotoGP 2020 akan dilanjutkan pada seri balap MotoGP Catalunya di Circuit de Barcelona-Catalunya, 25-27 September.
Baca Juga: Rocky Balboa Beri Tips kepada Roy Jones Jr Saat Hadapi Mike Tyson