Kapten Persib Tak Henti-hentinya Peringatkan Bobotoh akan Hal Ini

By Ibnu Shiddiq NF - Selasa, 22 September 2020 | 21:00 WIB
Supardi Nasir saat berlatih di Stadion Arcamanik, Kota Bandung, Jumat (24/1/2020). (PERSIB.co.id/Gregorius Aditya Katuk)

BOLASPORT.COM - Kapten Persib Bandung, Supardi Nasir tak bosan-bosannya mengingatkan Bobotoh untuk terus memperhatikan dan menerapkan protokol kesehatan secara disiplin.

Pasalnya, Indonesia baru saja mengalami rekor penambahan pasien Covid-19 dalam dua hari ke belakang.

Pada Senin (21/9/2020), kasus virus corona pertama kalinya tembus di atas 4000 kasus dengan jumlah 4.176.

Pun tak berbeda jauh pada hari ini Selasa (22/9/2020) pukul 12.00.WIB yang mencatatkan 2.071 kasus dalam 24 jam terakhir.

Baca Juga: Begini Cara Wander Luiz Nikmati Masa Libur yang Diberikan Persib

Kapten Persib, Supardi Nasir mengimbau agar bobotoh dan warga Jawa Barat khususnya Bandung untuk terus menjaga kesehatan pribadi dan sekelilingnya.

Tiga cara paling sederhana untuk menekan risiko penularan yakni dengan rajin mencuci tangan, selalu memakai masker, dan tetap menjaga jarak.

"Salah satunya, menjaga jarak dengan orang yang tidak saya kenal. Dengan segala hormat, saat berbicara, kita harus saling menjaga diri, dan tidak perlu segan tentang hal ini, " kata Supardi dikutip BolaSport dari laman resmi klub.

Jawa Barat saat ini memang sedang dalam kondisi kasus yang stabil, bahkan cenderung membaik.

Tingkat kesembuhan di Jawa Barat naik 6 poin dari 53 persen ke 59 persen dalam beberapa hari saja.

Sementara angka kematian menurun dari 2,4 persen ke 1,88 persen.

Baca Juga: Jika Ada Bobotoh yang Bandel, Persib Bisa Saja Gagal Juara Liga 1 2020

Kendati demikian, pemain senior di skuad Maung Bandung itu tetap mewanti-mewanti agar Bobotoh dan Warga Bandung tidak jumawa.

Supardi secara khusus juga meminta kalau ada Bobotoh yang bertemu dengan para pemain Persib untuk setidaknya menjaga jarak.

Ini demi kelancaran dan keselamatan tim besutan Robert Rene Alberts dalam menyongsong lanjutan Liga 1 2020.

"Bukan kita tidak mau ber-ukhuwah. Tetapi ada hal penting untuk sama-sama kita jaga saat ini. Juga saat bobotoh minta foto bareng, saya kasih tahu dulu, dan alhamdulillah mereka bisa memahami," ujarnya.