"Rekor ada untuk dilampaui dan, dari sisi kami (pembalap), saya pikir kami melihat itu dari sisi baik juga. Hal ini baik untuk olahraga dan dia (Hamilton) juga telah menjadi sosok yang berpengaruh juga di olahraga ini."
"Buat saya, target berikutnya, jika saya naik ke kelas F1, ialah memecahkan kembali rekor itu," kata Mick menegaskan.
Baca Juga: Moto2 Andalusia 2020 - Alasan Andi Gilang Optimistis meski di Posisi Ke-27 dalam Hasil Kombinasi
Lebih lanjut, Mick Schumacher juga berharap dia akan punya kesempatan untuk mendapatkan "percakapan yang lebih panjang" dengan Lewis Hamilton.
Terlebih, Hamilton bakal menyamai dan melewati rekor sang ayah bersama Mercedes, tim balap F1 terakhir yang dibela Michael Schumacher.
"Lewis datang ke Mercedes setelah ayah saya pergi. Saya ada di trek beberapa kali dan punya kesempatan untuk berbicara dengan dia (Hamilton) dalam beberapa momen," kata Mick.
"Jelas sekali, dia adalah orang sibuk dan saya sedikit pendiam, terutama setelah adanya pandemi Covid-19 ini, makin sulit untuk bisa saling berbincang."
"Saya memfokuskan diri saya sendiri sekarang dan Lewis melakukan hal yang sama dengan dirinya. Namun, terlepas dari itu, saya pikir begitu ada kesempatan, saya tentu saja akan sangat berminat untuk berbicara panjang lebar dengan dia," tutur Mick lagi.
Baca Juga: Hasil Playoffs NBA 2020 - Redam Heat, Celtics Sukses Perpanjang Nafas
Saat ini, Mick Schumacher masih menjalani karier balap di kelas Formula 2 (F2) bersama Prema Powerteam.
Hingga seri balap ke-9, Mick berhasil menempati peringkat kesatu klasemen sementara pembalap F2 dengan 161 poin.
Dia unggul 8 poin atas Callum Ilott yang berada di urutan kedua.