Lanjutan Liga 1 Ditunda karena Tak Dapat Izin dari Polri, Persiraja Banda Aceh Angkat Bicara

By Abdul Rohman - Rabu, 30 September 2020 | 16:30 WIB
Pemain Persiraja Banda Aceh, Feri Komul melakukan selebrasi. (SERAMBI NEWS)

BOLASPORT.COM - Persiraja Banda Aceh angkat bicara dengan adanya penundaan lanjutan Liga 1 hingga November mendatang.

Ditundanya lanjutan Liga 1 dan Liga 2 dikarenakan tidak mendapatkan izin dari Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) untuk menggelar kompetisi.

Penundaan lanjutan Liga 1 dirasa cukup memberatkan bagi seluruh klub termasuk Persiraja Banda Aceh.

Apalagi skuat Persiraja Banda Aceh saat ini telah berada di Yogyakarta.

Baca Juga: Bak Jatuh Tertimpa Tangga, Persebaya Dapat 2 Kemalangan di Akhir September 'Ceria'

Klub yang dilatih Hendri Susilo itu sudah tiba di Yogyakarta sejak 27 September 2020.

Sekretaris Umum Persiraja Banda Aceh, Rahmat Djailani mengatakan, keputusan adanya penundaan lanjutan Liga 1 cukup membuat klub terkejut.

Seharusnya Persiraja Banda Aceh melakoni pertandingan tandang melawan Tira Persikabo pada 3 Oktober 2020.

"Ya saya pikir ini cukup memberatkan bagi klub," kata Rahmat Djailani

"Kami sudah di Yogyakarta dan sudah siap mau away ke Bogor, tapi H-2 ditunda," ujar Rahmat Djailani.

Baca Juga: Chelsea Kalah dari Tottenham Hotspur, Frank Lampard Puji Debut Edouard Mendy

Rahmat Djailani melanjutkan, ia pun mempertanyakan sikap profesional dari PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Rahmat Djailani berharap agar PT LIB terus menjalin komunikasi yang intens dengan aparat kepolisian demi mendapatkan izin untuk menggelar kompetisi.

Keputusan Polri tidak menerbitkan izin untuk menggelar kompetisi karena situasi pandemi COVID-19 yang masih belum mereda.

Pengumuman ditundanya lanjutan Liga 1 dan Liga 2 disampaikan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, pada Selasa (29/9/2020).

Baca Juga: Netizen Soroti Komentar Via Vallen soal Liga 1 dan Liga 2 Ditunda

"Menurut kami ini merupakan tindakan yang tidak profesional dari PT LIB," kata Rahmat Djailani.

"Harusnya PT LIB dari awal ketika memutuskan Liga dimulai itu yang harus diputuskan adalah soal perizinan tapi ternyata H-2 ini itu belum beres," ujar Rahmat Djailani kepada BolaSport.com, Rabu (30/9/2020).

Menurut Rahmat, semua klub Liga 1 merasakan dampak yang sama dengan adanya penundaan kompetisi.

"Jadi itu sangat berdampak bagi klub-klub yang sudah melakukan persiapan dari jauh-jauh hari," ujar Rahmat Djailani.