Hati-hati Manchester United, Si Anak Nakal Barcelona Masih seperti Anak Kecil

By Muhammad Zaki Fajrul Haq - Jumat, 2 Oktober 2020 | 06:45 WIB
Striker Barcelona, Ousmane Dembele, direncanakan untuk didepak dari Camp Nou pada musim panas mendatang. (TWITTER.COM/DEXPRESS_SPORT)

Bahkan, salah satu mantan rekan setimnya, Kevin-Prince Boateng menyebut Dembele masih seperti anak kecil.

Hal itu dikarenakan tindakan indisipliner Dembele yang sangat sering dilakukan dan terkesan seperti anak kecil.

Baca Juga: Ben Chilwell Ingin Ikuti Jejak Bek Kiri Legendaris Chelsea

MARCA/FRANCESC ADELANTADO
Penyerang Barcelona, Ousman Dembele, saat mengalami cedera dalam laga melawan Borussia Dortmund di babak penyisihan Grup F Liga Champions 2019/2020 pada 27 November 2019 di Stadion Camp Nou, Barcelona.

Boateng menyebut terlambatnya Dembele ke tempat latihan bukan seperti pemain profesional yang menyengaja, tapi lebih seperti anak kecil.

Boateng juga menyebut bahwa klub mana pun yang memainkan Dembele harus menerima perilaku penyerang 23 tahun itu apa adanya.

"Dembele seperti anak kecil bagi saya. Anda harus menerimanya apa adanya," kata Boateng, seperti dilansir BolaSport.com dari Mirror Football.

"Ya, dia mungkin datang terlambat untuk latihan sekarang dan lagi. Ada pemain yang melakukannya dengan sengaja, tapi dia berbeda. Dia selalu seperti anak kecil," ucap Boateng melanjutkan.

Menurut saudara dari Jerome Boateng itu, sebab dari perilaku indisipliner Dembele adalah gaji dan harga tinggi yang melekat padanya.

Baca Juga: Man United Bertepuk Sebelah Tangan, Douglas Costa Pilih Bertahan di Juventus

"Masalahnya, dan ini bukan hanya tentang Dembele, adalah bahwa para profesional muda menghasilkan terlalu banyak uang. Seorang berusia 18 tahun seharusnya tidak menghasilkan 4 juta euro (Rp 69,8 miliar) per musim," tutur Boateng.

"Jika mereka mendapatkan itu, uangnya harus segera diinvestasikan kembali sehingga mereka melihatnya sesedikit mungkin."

"Bagi saya, dia masih bocah yang berenang di kolam raksasa. Dia tiba-tiba menelan biaya 105 juta dan masih tidak tahu bagaimana semuanya bekerja," ujar Boateng mengakhiri.