Antisipasi Match Fixing, Pemain Malaysia Diminta Waspadai Panggilan Telepon Tak Dikenal

By Lariza Oky Adisty - Minggu, 4 Oktober 2020 | 08:40 WIB
Berita bulu tangkis internasional. (ANDREAS JOEVI/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Sekretaris Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM), Kenny Goh, meminta para pemain nasional mewaspadai panggilan tidak dikenal.

Jagat bulu tangkis Malaysia sempat diguncang kasus match fixing atau rekayasa skor yang melibatkan pemain mereka pada 2018.

Dua pemain independen, Zulfadli Zulkifli dan Tan Sun Cheang, terlibat pengaturan skor dan mendapat hukuman larangan bertanding oleh Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF).

Keduanya mendapat hukuman masing-masin 15 tahun dan 20 tahun serta denda sebesar 15 ribu dolar AS (Rp 200 juta) dan 25 ribu dolar AS (Rp 371 juta).

Baca Juga: BAM Bakal Gelar Turnamen Internal Jilid Ke-3 pada November 2020

Meski menilai para pemain Malaysia sudah lebih waspada sejak kejadian tersebut, Kenny Goh tetap memberikan mereka wanti-wanti.

"Para pemain kini lebih waspada dan berhati-hati setelah insiden terakhir," kata Goh, dilansir dari The Star.

"Saya bisa membuktikan bahwa tidak ada pemain kami yang terlibat tetapi BAM tetap memonitor mereka. Kami akan tetap berperan sebagai penjaga."

Salah satu cara yang ditempuh BAM adalah mengingatkan para pemain untuk tidak mengangkat telepon dari nomor tidak dikenal.

Baca Juga: Bulu Tangkis Eropa Pastikan Kejuaraan Eropa Junior 2020 Tetap Jalan