Valentino Rossi Akan Lompat dari Balkon jika Jalani Isolasi di Aragon

By Agung Kurniawan - Sabtu, 17 Oktober 2020 | 13:35 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, berjalan seusai terjatuh pada balapan MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans, Minggu (11/10/2020). (MOTOGP.COM)

Melalui siaran Radio Deejay, Jumat (16/10/2020), pemegang tujuh gelar juara dunia di kelas utama tersebut merasa bersyukur karena dia masih bisa menjalani karantina mandiri di rumahnya.

Dengan nada humor, Valentino Rossi bahkan menyebut bahwa dirinya tak segan akan melompat dari balkon apabila harus menghabiskan waktu kurang lebih 10 hari karantina di Aragon.

"Untungnya saya masih di rumah, jika tidak saya mungkin harus menghabiskan seminggu atau 10 hari di Aragon, andai itu terjai saya akan melompat dari balkon," kata Valentino Rossi.

Dalam kondisi tersebut, rekan satu tim Maverick Vinales itu masih tampak mengikuti jalannya sesi latihan bebas hari pertama MotoGP Aragon 2020 pada Jumat (16/10/2020) kemarin.

"Rasa gugup masih belum berlalu, saya melihat sesi tes itu di mana mereka semua melaju, namun temperatur di sana cukup rendah," kata Valentino Rossi, dilansir dari Corsedimoto.

"Kondisi itu terlalu dingin dan berbahaya untuk memacu sebuah sepeda motor, namun saya harap mereka lebih pelan, trek ini memiliki sedikit grip."

"Ban tidak akan panas hingga Anda harus berjalan pelan untuk menaikkan temperaturnya dengan menjalani lap demi lap," kata Valentino Rossi.

Baca Juga: Franco Morbidelli Sebut Ada Faktor Keberuntungan dalam Kasus Covid-19 Valentino Rossi