Kerugian Terbesar Arema FC Jika Liga 1 2020 Gagal Bergulir  

By Ibnu Shiddiq NF - Senin, 19 Oktober 2020 | 23:15 WIB
Pertandingan Arema FC vs Persib pada pekan kedua Shopee Liga 1 2020 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (8/3/2020). (KOMPAS.com/SUCI RAHAYU)

"Salah satu kerugian terbesarnya, kepercayaan atau trust dari pihak sponsor," imbuhnya dengan tegas.

 Baca Juga: Kabar Baik dari Bhayangkara FC di Tengah Ketidakjelasan Kompetisi

Ruddy menjelaskan kemungkinan terburuk suatu tim bisa bangkrut apabila tak ada sponsor yang mau mendekati.

"Kita semua tahu pentingnya sponsor untuk tim. Bisa dibayangkan bagaimana musim-musim berikutnya jika tidak ada sponsor. Tentu akan sangat berpengaruh untuk kelangsungan klub," jelasnya.

Untuk itu, ia berharap kompetisi bisa dijalankan secepatnya dalam format apapun.

Sebab, dengan adanya pertandingan memungkinkan pihak sponsor baru akan mencairkan dana segar untuk tim.

"Pihak sponsor menjamin, begitu ada pertandingan lanjutan Liga 1 di televisi, maka pembayarkan sponsor akan dicairkan saat itu juga," ujar pria asal Madiun itu.

Meski sudah ada subsisi dari PSSI sebesar Rp 800 juta, namun Ruddy menegaskan bahwa anggaran tersebut jauh dari kata cukup.