Gajinya Dipotong karena Covid-19, Robert Alberts: Uang Bukanlah Segalanya

By Hugo Hardianto Wijaya - Selasa, 20 Oktober 2020 | 09:15 WIB
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, saat memimpin sesi pemusatan latihan tim di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, pada Senin (27/1/2020). (GREGORIUS ADITYA KATUK/PERSIB.CO.ID)

BOLASPORT.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, merasa tidak masalah dengan pemotongan gaji karena merasa uang bukan segalanya di sepak bola.

Pandemi Covid-19 membuat kondisi ekonomi di banyak bidang terganggu, termasuk sepak bola.

Tidak adanya pertandingan menyebabkan banyak klub di Indonesia tidak memiliki pendapatan.

Akibatnya, klub-klub tersebut terpaksa memotong gaji pemain dan staf hingga 75 persen.

Baca Juga: Bos Mercedes Belum Mau Beberkan Masa Depannya dan Lewis Hamilton

Pemotongan gaji itu dialami oleh banyak pihak, tak terkecuali pelatih Persib Bandung, Robert Alberts.

Juru taktik asal Belanda itu harus dipotong gajinya hingga 50 persen sesuai dengan ketentuan dari PSSI.

Meski dipotong gajinya, Robert Alberts mengaku tidak merasa ada masalah apapun.

Sebab, dalam pandangan Robert, ada hal yang lebih penting selain uang yaitu profesionalitas dalam bekerja dan kenyamanan.

Baca Juga: Terakhir Barcelona Lawan Tim Hungaria, Lionel Messi Belum Ada di Dunia

Sebagai pelatih Persib Bandung, Robert merasa bersyukur mendapat kepercayaan penuh dari pihak manajemen.

Dia juga merasa senang karena melihat gairah masyarakat Bandung dalam mendukung tim kesayangannya.

Oleh sebab itu, Robert pun merasa bangga bisa mendapat kesempatan menangani klub sebesar Persib.

"Uang bukanlah segalanya. Bagi saya, merupakan sebuah kebanggaan bisa menjadi pelatih di Persib Bandung," kata Robert dikutip Bolasport.com dari Kompas.

Baca Juga: Giacomo Agostini Kapok Jagokan 2 Pembalap Ini Juara MotoGP 2020

persib.co.id/Barly Isham
Pemain Persib Bandung, Gian Zola, menggiring bola dalam game internal di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Sabtu (10/10/2020).


"Kepercayaan penuh diberikan, dan budaya maupun masyarakat di Bandung juga membuat saya senang bisa tinggal di sini," tutur Robert.

Di sisi lain, eks pelatih PSM Makassar itu juga memuji profesionalitas dari manajemen Maung Bandung.

Sebab hingga kini manajemen Persib selalu rutin membayarkan gaji pemain dan staf di tengah ketidakjelasan kompetisi.

Baca Juga: Pertahanan Bocor, Inter Milan Harus Cetak 3 Gol untuk Menang

Hal itulah yang membuat Supardi Nasir dkk masih bersemangat menjalani latihan bersama-sama.

"Tidak ada pengaruh, kami tetap dibayar sebesar 50 persen sesuai dengan peraturan yang dibuat PSSI, dan klub kami juga profesional," kata Robert.

"Manajemen kami memiliki sikap yang profesional untuk menyikapi itu."

"Karena itu kami juga tetap berlatih, jadi semua tetap normal," tukasnya.