Persiapan Piala Dunia U-20 2021 Diharap Bisa Untungkan Bali United

By Hugo Hardianto Wijaya - Rabu, 28 Oktober 2020 | 20:30 WIB
Ketua Umum PSSI, M Iriawan dan Gubernur Bali, I Wayan Koster di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (7/3/2020). (Media PSSI)

BOLASPORT.COM - Pemain muda Bali United, Kadek Agung Widnyana, berharap persiapan Piala Dunia U-20 2021 di Bali bisa menguntungkan timnya.

Bali menjadi satu dari enam lokasi yang disiapkan oleh PSSI dan pemerintah Indonesia untuk gelaran Piala Dunia U-20 2021.

Markas Bali United, Stadion Kapten I Wayan Dipta, tengah direnovasi supaya sesuai dengan standar FIFA.

Selain Stadion Kapten I Wayan Dipta, PSSI juga menyiapkan sejumlah lapangan pendukung yang nantinya akan digunakan sebagai tempat latihan.

Baca Juga: Kalahkan Lokomotiv Moscow, Bayern Muenchen Dianggap Cuma Menang Hoki

Sejauh ini, sudah ada dua lapangan yang sedang direnovasi yaitu Lapangan Gelora Tri Sakti dan Lapangan Samudera.

Persiapan Piala Dunia U-20 2021 di Bali disambut baik oleh gelandang muda Bali United, Kadek Agung Widnyana.

Pemain timnas Indonesia itu merasa senang sebab persiapan Piala Dunia U-20 2021 turut menambah kualitas dari sarana latihan yang digunakan oleh Bali United.

Kadek Agung pun berharap perbaikan sarana itu juga bisa menambah kualitas permainan dari Serdadu Tridatu.

Baca Juga: Soal Nasib Liga 1 2020, Pelatih Madura United Tak Mau Ada Informasi Mendadak

"Saya berharap dengan renovasinya lapangan latihan sesuai standar FIFA menjadi keuntungan tim sendiri," tutur Kadek Agung dilansir Bolasport.com dari laman resmi klub.

"Setelah kegiatan Piala Dunia (U-20) nanti juga bisa dirawat dengan baik agar tim Bali United bisa semakin berkembang dengan sarana yang sudah semakin berkualitas," harap Kadek Agung.

Di sisi lain, Ketua Umum Piala Dunia U-20 2021, Zainudin Amali, masih belum mengetahui kapan FIFA akan datang ke Indonesia.

Kehadiran FIFA diperlukan untuk meninjau persiapan Indonesia dalam menyelenggarakan Piala Dunia U-20 2021.

Baca Juga: Franco Morbidelli Terinspirasi Ayrton Senna pada MotoGP Teruel 2020

Hanya saja pandemi Covid-19 yang masih tinggi di dunia menjadi alasan FIFA belum juga berkunjung ke Indonesia.

“Tentang kedatangannya, kami memang tidak bisa memastikan waktunya,” kata Zainudin Amali, Selasa (20/10/2020).

“Tentu komunikasi tetap bersama sama dengan PSSI. Jadi waktunya pastinya juga kita belum mendapatkan itu,” tutup Zainudin Amali.