CEO PSIS Semarang Pastikan Gaji Pemain Tetap Aman sampai Liga 1 Kembali Bergulir

By Wila Wildayanti - Jumat, 30 Oktober 2020 | 19:45 WIB
Logo PSIS Semarang. (NDARU GUNTUR/BOLASPORT.COM)

"Jadi tidak perlu dikhawatirkan soal itu (gaji) tetap aman," ucapnya.

Selain itu, untuk saat ini PSIS enggan banyak berbicara terkait penundaan Liga 1 2020.

Menurut pria yang juga menjabat sebagai anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI itu saat ini klub belum bisa menggambil langkah apapun kecuali menunggu.

Sebab PSSI sampai saat ini belum juga memberikan surat keputusan (SK) kepada klub terkait penundaan Liga 1.

Baca Juga: Valentino Rossi Kini dalam Kondisi Baik, tetapi Kesal dengan Covid-19

Sehingga belum ada petunjuk atau arahan apa yang bisa dilakukan PSIS, karena PSSI hanya mengungkapkan sampai awal tahun 2021 Indonesia tanpa kompetisi begitu saja.

"PSIS Menunggu dan melihat saja. kami menunggu kepastian seperti apa dari PSSI karena sampai saat ini belum ada SK atau petunjuk untuk klub," tutur Yoyok.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Sekretaris Umum Persiraja Banda Aceh, Rahmat Djailani mengatakan, Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita yang memberikan informasi tersebut. Izin kepolisian yang tidak terbit menjadi penyebab kick-off Liga 1 pada 1 November 2020 tidak bisa bergulir. "Jadi tadi malam Dirut LIB (Akhmad Hadian Lukita) telepon bahwa beliau memastikan sampai Desember tidak akan Liga," kata Rahmat Djailani kepada BolaSport.com via sambung telepon, Kamis (29/10/2020). Meskipun sudah diberitahu kepastian kompetisi Liga 1, Surat Keputusan (SK) belum dikeluarkan PSSI ataupun PT LIB. "SK belum keluar. Mereka akan berkoordinasi dengan pihak PSSI untuk menyiapkan regulasinya segera," kata Rahmat Djailani. #liga12020ditunda #liga12020 #PTLIB #bolasportcom #bolastylo #bolanas #juaradotnet #superballid #sportfeat #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on