PV Sindhu Ingin Lupakan Energi Negatif Selama Pandemi Covid-19

By Lariza Oky Adisty - Selasa, 3 November 2020 | 13:15 WIB
Pebulu tangkis tunggal putri India, PV Sindhu, berpose dengan medali emas Kejuaraan Dunia 2019 yang dia raih seusai mengalahkan Nozomi Okuhara (Jepang) pada babak final di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, Minggu (25/8/2019). (TIMES OF INDIA)

BOLASPORT.COM - Unggahan pebulu tangkis tunggal putri India, Pusarla Venkata Sindhu alias PV Sindhu, mengenai keinginannya pensiun sempat membuat heboh warga negara tersebut dan pencinta bulu tangkis.

Namun, PV Sindhu menegaskan bahwa dia tak berniat gantung raket selamanya.

Sindhu mengunggah tiga foto pada akun Twitternya.

Gambar pertama adalah tulisan berbunyi: "Denmark Open adalah yang terakhir. SAYA PENSIUN."

PV Sindhu segera menjelaskan maksud kalimatnya dalam dua unggahan foto lain.

Peraih medali perak Olimpiade Rio 2016 tersebut mengatakan ia ingin melupakan perasaan negatif dan gelisah yang ditimbulkan oleh pandemi virus Corona alias Covid-19.

Baca Juga: Setelah Lebih dari 4 Tahun, Hukuman 'Rekan' Judi Ilegal Kento Momota Resmi Dicabut

"Saya pensiun dari perasaan negatif, serta ketakutan dan ketidakpastian yang terus menerus. Saya mundur dari perasaan tidak punya kendali terhadap hal yang tak saya ketahui," tulis Sindhu, dikutip dari Firstpost.

"Yang lebih penting, saya memilih pensiun dari protokol kesehatan di bawah standar serta sikap malas-malasan masyarakat terhadap virus ini," tulis dia lagi.

PV Sindhu pun berjanji tidak akan berhenti berlatih menghadapi rangkaian turnamen seri Asia pada tahun depan.

Baca Juga: Kisah Ganda Campuran dan Pasangan Kekasih Kejar Medali Olimpiade

"Betul, saya tidak bermain pada Denmark Open, tetapi saya takkan berhenti berlatih untuk Asia Open. Saya menolak menyerah tanpa berjuang keras, saya menolak menyerah tanpa menaklukkan rasa takut ini," kata dia.

"Saya juga akan terus melakukannya hingga kita memiliki dunia yang lebih aman," ucap Sindhu menegaskan.

Lebih lanjut, atlet berusia 25 tahun itu secara terbuka mengatakan bahwa masa pandemi adalah masa yang membuatnya menyadarkan banyak hal.

Baca Juga: BWF Beri Opsi Lolos World Tour Final Lewat Turnamen Leg Asia

"Saya bisa saja berlatih keras mengalahkan lawan saya. Saya pernah melakukannya dan akan melakukannya sekali lagi. Namun, bagaimana saya mengalahkan virus yang mengubah dunia ini?" ujar Sindhu.

"Kita sudah berbulan-bulan di rumah dan masih mempertanyakan diri sendiri setiap melangkah keluar."

"Menyerap kenyataan ini dan membaca cerita menyedihkan membuat saya mempertanyakan banyak hal soal diri saya dan dunia ini. Tidak bisa bertanding di India adalah ujian terakhir saya," kata Sindhu lagi.