Baca Juga: Sikap Berbeda PSIS Semarang dari Klub Liga 1 Lain Terkait Pemain Ikut Tarkam
Sebelum menepis tendangan Nelson Alom, I Made sempat berdoa lebih dulu dengan bergantung di jaring lapangan.
Hal itu membuatnya lebih tenang dan fokus. Al hasil dirinya mampu menghalau tendangan Nelson.
"Dulu tidak kepikir menjadi penentu kemenangan. Tapi yang pasti, saat adu penalti yang kepikiran hanya berusaha bisa menahan tendangan, minimal satu bola supaya bisa juara," tuturnya.
Lebih lanjut, Made pun berharap dapat mengulangi kesuksesan yang sama.
Meski kompetisi Liga 1 2020 lagi seret, ia berharap boboroh tetap memberikan dukungan agar bisa terus bekerja keras.
"Hampir setahun tak ada kompetisi pastinya ingin banget ngerasain lagi pertandingan dengan atmosfer yang luar biasa di stadion," ujar Made.
"Kami berharap Bobotoh tetap memberi dukungan positifnya. Seperti halnya Bobotoh, kami para pemain juga ingin kembali merasakan juara," ucapnya.