Semua keputusan dikembalikan Bayu kepada masing-masing pemain.
"Mungkin mereka menganggap itu bisa jaga kondisi sambil menunggu kepastian kompetisi," kata Bayu, dilansir BolaSport.com dari Tribun Jatim.
"Juga mungkin untuk menghilangkan kejenuhan juga, tapi semua kembali ke pribadi masing-masing," ujarnya.
Baca Juga: Awal Desember Shin Tae-yong Kembali ke Timnas U-19 Indonesia
Bayu lebih memilih tak mengikuti tarkam karena khawatir akan risiko cedera yang bisa terjadi.
Menurut pemain yang berposisi sebagai gelandang ini tarkam memang memiliki sisi positif, namun hal tersebut tak sebanding dengan sisi negatifnya.
"Ada yang berusaha menjaga, ada yang juga ikut dengan hati-hati, itu tergantung pribadi masing-masing, soalnya kan mungkin pikiran mereka sendiri-sendiri menilai tarkam," ucap Bayu.
"Pasti ada sisi positif dan negatifnya."
"Positifnya bisa jaga kondisi, negatifnya ya risiko cedera, tapi ibarat kata ya gak sebanding dengan yang didapat," tuturnya,