BOLASPORT.COM - Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, memberikan komentar usai kipernya, Marc-Andre ter Stegen, melakukan blunder fatal yang membuat Blaugrana takluk dari Atletico Madrid.
Barcelona menelan kekalahan tipis 0-1 dalam lawatannya ke markas Atletico Madrid dalam jornada ke-10 Liga Spanyol di Wanda Metropolitano, Sabtu (21/11/2020) waktu setempat atau Minggu dini hari WIB.
Barca sebenarnya tampil lebih dominan dengan memegang penguasaan bola sebesar 55 persen.
Klub asal Catalunya itu melakukan 13 tembakan dengan 4 mengarah tepat ke gawang.
Adapun Atletico Madrid membuat 9 peluang yang 2 di antaranya tepat menuju sasaran.
Baca Juga: Video - Luka Modric Ciptakan Momen Ajaib, 4 Pemain Lawan Dipermalukan
Meski unggul dalam statistik, Barcelona tak mampu menciptakan satu gol pun dalam laga tersebut.
Sementara Atletico, yang bermain lebih minor, berhasil membuat 1 gol kemenangan yang dicetak oleh Yannick Carrasco dengan memanfaatkan blunder Marc-Andre ter Stegen pada menit ke 45+3.
Gol itu berawal dari Ter Stegen yang nekat meninggalkan kotak penalti untuk memutus serangan balik Carrasco.
Namun, Carrasco cukup cerdik untuk menggocek kiper asal Jerman itu dan menceploskan bola ke gawang.
Kekalahan ini membuat Barca turun ke posisi ke-10 klasemen sementara Liga Spanyol dengan koleksi 11 poin,.
Setelah pertandingan, Ronald Koeman mengaku kecewa dengan kekalahan yang didapatkan oleh tim asuhannya.
Koeman mengatakan bahwa timnya bermain baik pada paruh pertama sebelum akhirnya dihukum gol Atletico sebelum turun minum.
Baca Juga: VIDEO - Blunder Konyol Ter Stegen Rusak Partai Bersejarah Messi
Pelatih berusia 57 tahun itu juga menyebut Barcelona seharusnya tak kebobolan dengan cara memalukan seperti itu.
Kendati demikian, Koeman enggan menyalahkan Ter Stegen dan meminta anak asuhnya untuk segera bangkit.
"Kami sebenarnya bermain bagus di babak pertama," kata Koeman seperti dilansir BolaSport.com dari Marca.
"Akan tetapi, mengecewakan melihat bagaimana cara kami kebobolan."
"Sebuah tim besar tak pantas kebobolan dengan cara seperti itu. Kami harus bekerja dengan lebih keras, terutama di lini pertahanan, untuk memperbaiki diri."
"Perbedaan sembilan poin sangat besar. Liga Spanyol masih panjang dan ada banyak pertandingan ke depan."
"Namun, kekalahan ini membuat kami perlu meraih banyak kemenangan," tutur mantan pelatih timnas Belanda itu.