Chelsea vs Tottenham - Ibarat Mengunjungi Neraka yang Sunyi

By Beri Bagja - Minggu, 29 November 2020 | 18:50 WIB
Olivier Giroud (tengah) merayakan gol Chelsea ke gawang Tottenham Hotspur dalam laga di Stamford Bridge, 22 Februari 2020. (TNC_FOOTBALL)

BOLASPORT.COM - Kandang Chelsea, Stamford Bridge, ibarat neraka bagi rival sekotanya, Tottenham Hotspur, yang akan bertamu pada Minggu (29/11/2020) malam ini pukul 23.30 WIB.

Chelsea menjamu Tottenham Hotspur dalam lanjutan pekan ke-10 Liga Inggris 2020-2021 di Stadion Stamford Bridge.

Keuntungan bagi The Blues saat menyambut tamu dari London Utara ini adalah rekor mengerikan terkait keampuhan markas mereka.

Dikutip BolaSport.com dari data BBC, Stamford Bridge ibarat neraka bagi Spurs.

Sang tamu hanya menang sekali dalam 34 pertandingan terakhir di sana pada berbagai ajang.

Durasi tersebut terbentang sejak 1990 atau 30 tahun silam!

Baca Juga: Chelsea vs Tottenham - Mourinho Bidik Rekor Start Terbaik dalam Sejarah Spurs

Baca Juga: Chelsea vs Tottenham - Timo Werner Si Bomber Anti-Spurs Sejati

Satu-satunya kemenangan itu terjadi pada duel pekan ke-32 Liga Inggris, 1 April 2018.

Bukan April Mop karena Tottenham berhasil unggul 3-1 berkat gol Christian Eriksen dan brace Dele Alli guna membalas lesakan Alvaro Morata, yang sempat bikin Chelsea memimpin duluan.

Sebelum itu, harus mundur sampai duel Liga Inggris era First Division, 10 Februari 1990, untuk menyaksikan kesuksesan terakhir Spurs di kandang Chelsea.

Itu adalah masa ketika 83 persen anggota skuad Tottenham asuhan Jose Mourinho saat ini belum lahir!

Kala itu, Spurs menang 2-1 dengan gol penentunya dilesakkan oleh sang legenda top, Gary Lineker.

STANDARD SPORT
Dele Alli (kiri) merayakan gol Tottenham Hotspur ke gawang Chelsea pada laga di Stamford Bridge di Liga Inggris 2017-2018.

Soal rekam sejarah ini, Chelsea memang begitu superior di kandangnya.

Kendati demikian, Jose Mourinho tak gentar saat harus membawa Tottenham mendatangi markas bekas timnya.

Baca Juga: Chelsea vs Tottenham - 10 Tahun Kutukan Jose Mourinho di Rumah Masa Lalu

Salah satu alasannya mungkin karena faktor ketiadaan suporter di masa pandemi.

Jadi, meskipun Stamford Bridge diibaratkan neraka untuk Tottenham, neraka itu kini masih sunyi tanpa pompaan semangat dari fan The Blues.

Sebagai komparasi, pada perjumpaan terakhir di Bridge, Februari lalu, Chelsea menekuk Spurs 2-1 ketika stadion masih dipadati 40 ribu lebih suporter.

"Kami tidak takut siapa pun. Saya rasa, mereka (Chelsea) tahu kami adalah tim
yang mampu datang ke sana dan menang," kata pelatih nyentrik asal Portugal tersebut.