BOLASPORT.COM - Pembalap asal Malaysia yakni Kasma Daniel disebut tetap akan memperkuat SAG meski nantinya mereka akan bekerja sama dengan Mandalika Racing Team Indonesia (MRTI).
ONEXOX TKKR telah menyatakan berpisah sebagai sponsor utama Stop and Go (SAG Team) untuk berkompetisi di kelas Moto2 pada musim 2021 mendatang.
Hal tersebut tentu semakin memperkuat kabar bahwa MRTI akan mengambil alih kemitraan ONEXOX bersama SAG Team untuk membawa nama Indonesia di kelas Moto2.
Bobie Farid selaku CEO ONEXOX menyebut bahwa SAG Team saat ini sedang membutuhkan dana yang besar untuk menjaga eksistensi mereka di kelas intermediate tersebut.
Baca Juga: Tak Ada Valentino Rossi dalam Daftar 5 Pembalap Honda Tersukses
Masa depan SAG Team dinilai akan lebih terjamin jika mereka menjalin kerja sama dengan MRTI yang telah diproyeksikan akan dimulai pada musim 2021 mendatang.
"Maka saya berbeda pendapat dengan SAG, walaupun saya paham, tawaran yang dibuat oleh Mandalika itu sangat besar, walaupun belum konfirmasi," kata Bobie Farid melalui siaran resminya.
"Tapi, tawaran itu akan membuat tim yang menerima dana sebesar itu akan merasa masa depannya mungkin akan lebih terjamin," tuturnya menambahkan.
Sebelumnya, SAG Team bersama ONEXOX TKKR diperkuat oleh dua pembalap yakni Thomas Luthi dari Swiss dan Kasma Daniel asal Malaysia untuk musim depan.
Baca Juga: Valentino Rossi Percaya Adiknya Bisa Kompetitif Meski Bela Tim Gurem
Perpisahan antara perusahaan komunikasi Negeri Jiran itu dan SAG Team tentu mempunyai pengaruh terhadap susunan pembalap mereka terutama untuk Kasma Daniel.
MRTI sendiri sejatinya telah menyiapkan satu pembalap Indonesia yakni Dimas Ekky Pratama untuk kerja sama yang mereka bangun dengan SAG Team nantinya.
Namun demikian Bobie Farid menyebut bahwa Kasma Daniel akan tetap menjadi rekan duet Thomas Luthi untuk musim depan karena kontraknya berada langsung di bawah SAG.
Dari laman Astro, Bobie Farid masih mempertanyakan kepastian Dimas Ekky Pratama untuk menggantikan Kasma Daniel, jika hal tersebut benar seharusnya dia mengikuti sesi tes pramusim.
"Jika benar Dimas Ekky Pratama akan menggantikan Kasma, dia harus berada di Jerez untuk sesi winter test saat ini yang melibatkan tim dan pembalap baru," kata Bobie Farid.
"Kami sudah memiliki banyak data Kasma di Jerez tahun ini sehingga dia tidak perlu pergi ke sana lagi, bukan alasan untuk berubah," imbuhnya.
Nasib Dimas Ekky Pratama semakin abu-abu setelah ketua MRTI yakni Rapsel Ali belum ingin memberikan komentar lebih jauh soal keikutsertaan pembalap Indonesia di tim itu.
"Tunggu saja minggu ini, satubatau dua hari ke depan, nanti akan ada pernyataan resmi dari SAG," ujar Rapsel Ali, dilansir BolaSport.com dari laman Kompas.com.
Baca Juga: Niat Sejak Awal, Suzuki Rupanya Incar Valentino Rossi Saat Rencanakan Comeback ke MotoGP