Di musim 2018, mereka berhasil mengamankan gawang dari kebobolan sebanyak delapan kali dan di tahun 2019 sebanyak tujuh kali.
Untuk musim sekarang, 2020, dari tiga pertandingan yang dijalani, Fachrudin Aryanto dkk berhasil mengamankan gawangnya sebanyak dua kali.
Pelatih penjaga gawang Madura United, Kurnia Sandy, catatan tersebut dihasilkan dari kerjasama antar lini yang baik, terutama pemain belakang dengan penjaga gawang.
Ia pun ingin anak asuhnya dapat membantu tim lebih banyak lagi ke depannya.
Baca Juga: Brylian Aldama Sudah Minta Izin ke Tim Pelatih Timnas U-19 Indonesia
"Tentu sebagai pelatih, kami ingin pemain dalam hal ini kiper, bisa membantu tim lebih banyak lagi. Dengan apa, yaitu clean sheet. Peluang ini kemungkinan bertambah masih terbuka lebar, harus dimanfaatkan," ungkapnya seperti dikutip Bolasport.com dari laman resmi klub, Rabu (2/12/2020).
Saat ini Madura United sendiri bertengger di posisi kedelapan dengan empat poin hasil dari satu kali menang, satu kali imbang dan satu kali kalah.
Untuk catatan gol, Madura United sudah mencetak lima gol dan kebobolan sebanyak tiga kali.
Itu artinya Madura United mempunyai torehan plus dua yang artinya lebih banyak mencetak gol ketimbang kebobolan.
Baca Juga: Manajemen Persib Larang Pemain Tarkam tapi Persilakan Ikut Fun Football