BOLASPORT.COM - Presiden UFC, Dana White, ikut angkat bicara soal rencana pertandingan tinju antara Floyd Mayweather Jr. vs Logan Paul.
Logan Paul mengumumkan akan menghadapi Floyd Mayweather Jr dalam laga eskhibisi yang akan berlangsung pada 2021.
Pengumuman ini membuat banyak pihak terkejut, tak terkecuali Dana White yang melihat seorang Youtuber akan melawan salah satu legenda tinju ternama.
Floyd Mayweather merupakan salah satu petinju ternama dengan prestasi 15 gelar juara dunia dan rekor 50 pertandingan tak terkalahkan.
Baca Juga: Tujuan Khabib Nurmagomedov Jadi Promotor MMA: Kirim Petarung Jagoan ke UFC
Ini bukan pertama kalinya Mayweather turun melawan petinju minim pengalaman.
Mayweather sebelumnya melakani laga tinju dengan bintang MMA, Conor McGregor, pada 2017 dan kickboxer asal Jepang, Tenshin Nasukawa, pada 2018.
Keunggulan pengalaman membuat Mayweather selalu menang. Pertandingan dengan Nasukaw bahkan berakhir pada ronde pertama.
Logan Paul tidak lebih baik daripada McGregor dan Nasukawa.
Baca Juga: Evander Holyfield Yakin Bisa Hadapi Mike Tyson dalam Duel Trilogi
Logan Paul hanya memiliki catatan satu pertandingan profesional, itu pun 'hanya' menghadapi sesama youtuber, Olajide Olatunji alias KSI, pada 2019.
White heran dengan fenomena laga selebritas yang terjadi di dunia tinju. Komentar pedas pun dilemparkannya.
"Ketika orang bertanya tentang kondisi dunia tinju saat ini, di titik inilah mereka berada," sindir White, dilansir BolaSport.com dari Sportbible.com.
"Bukankah anak itu (Paul) telah dikalahkan oleh pegiat konten gaming dari Inggris dan sekarang dia akan melawan Floyd Mayweather?" imbuhnya.
Logan Paul telah melemparkan tantangan kepada Floyd Mayweather Jr. sejak beberapa bulan sebelumnya.
"Saya akan beritahu Anda, jika saya berhadapan dengan Floyd dalam pertarungan sungguhan, perkelahian jalanan, saya akan menang, tak perlu diragukan," ujar Paul kepada TMZ.
"MMA? Oktagon? Saya akan menang. Satu-satunya tempat aman bagi dia adalah ring tinju, tapi saya tidak peduli."
"Saya akan menghadapi Floyd kapan pun, dimana pun. Tidak masalah buat saya."
"Saya lebih tinggi delapan inci, lebih berat 40 pon, dan usia saya lebih muda, saya dua kali lebih ganas dan 10 kali lebih pintar."
"Saya biasa menghajar orang yang lebih lemah dan lebih pendek darinya," sambung youtuber kontroversial tersebut.