Khabib Nurmagomedov Ungkap Momen Paling Berbahaya dalam Kariernya

By Agung Kurniawan - Rabu, 23 Desember 2020 | 06:00 WIB
Petarung kelas ringan UFC, Khabib Nurmagomedov, ketika melakukan wawancara setelah pertarungan menghadapi Justin Gaethje pada UFC 254 di Uni Emirat Arab, Minggu (25/10/2020). (TWITTER.COM/UFCNEWS)

Khabib Nurmagomedov sempat mengalami kesulitan karena Dustin Poirier melancarkan teknik kuncian guillotine.

"Tidak ada yang terlalu berbahaya, meski ada beberapa yang bisa disoroti, percobaan guillotine dari Dustin Poirier, itu salah satu jurus khasnya," kata Nurmagomedov.

"Tapi saya masih tetap mengendalikannya, saya tahu dia pandai dalam hal itu dan mampu mencekik lawan dengan tangan kanannya, tapi saya siap," imbuhnya.

Khabib Nurmagomedov juga mengalami momen berbahaya tatkala berjumpa dengan Michael Johnson serta lawan terakhirnya, Justin Gaethje.

"Tangan kiri Michael Johnson, tapi saya tidak akan mengatakan dia mampu mengguncang saya," ucap Nurmagomedov.

Khusus untuk Gaethje, Nurmagomedov mengaku berhasil membuat petarung berjuluk The Highlight itu kehilangan keyakinannya.

"Justin Gaethje memukul saya dengan sangat keras beberapa kali, dia menendang kaki saya, memukul saya dengan uppercut dan hook yang bagus," kata Nurmagomedov.

"Itu adalah momen saat mentalnya jatuh. Dia menuangkan semua kemampuannya dan saya berkata apakah hanya itu yang dia punya?"

"Saat itu saya melihat di matanya bahwa dia kehilangan kepercayaan dengan pukulan-pukulan terbaiknya," imbuhnya.

Baca Juga: Usai Bikin Titisan Mike Tyson Nyaris Buta, Joe Joyce Bidik Oleksandr Usyk