Arsenal seperti Bangkit dari Kubur, Chelsea Malah Kebalikannya

By Beri Bagja - Rabu, 30 Desember 2020 | 22:00 WIB
Alexandre Lacazette merayakan gol untuk Arsenal ke gawang Chelsea pada pekan kelima belas Liga Inggris 2020-2021, Sabtu (26/12/2020). (TWITTER.COM/PREMIERLEAGUE)

BOLASPORT.COM - Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, mengakui klubnya seperti memasuki dunia yang baru setelah mencatat dua kemenangan beruntun yang mengakhiri krisis di Liga Inggris musim ini.

Arsenal menekuk Brighton & Hove Albion, Selasa (29/12/2020), melalui gol tunggal Alexandre Lacazette di pekan ke-16 Liga Inggris.

Hasil itu menyusul kemenangan vital dalam Derbi London atas Chelsea di pekan sebelumnya dengan skor 3-1.

Bermodalkan streak tripoin, The Gunners seperti bangkit dari kubur setelah dihantam nasib buruk.

Kekalahan dari Everton pada 19 Desember sempat membuat Arsenal terdampar 4 poin di atas zona degradasi.

Catatan itu menghasilkan start terburuk dalam sejarah klub di Liga Inggris sejak 1974-1975 setelah melalui 14 partai perdana.

Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Inggris - Arsenal Merangsek Papan Tengah, Manchester United ke Peringkat 2

Namun, roda peruntungan Arsenal kini perlahan bergerak mendekatkan mereka ke papan tengah.

Pasukan Mikel Arteta tinggal terpaut 6 poin dari zona antarklub Eropa terdekat atau peringkat lima di klasemen.

"Obat terbaik adalah kemenangan. Sungguh ini seperti dunia berbeda dan cerita yang berbeda," kata Arteta, dikutip BolaSport.com dari BBC.

"Gambaran di klub terlihat lebih baik saat ini. Kami perlu konsistensi lebih dan mencoba menang lagi," tutur pelatih yang sebelumnya gencar diberitakan bakal dipecat Arsenal.

Sebaliknya, kondisi Chelsea sedang dalam sorotan tajam.

TWITTER.COM/IF2IS
Pelatih Chelsea, Frank Lampard (kiri) telah memberi dukungan kepada pemainnya, Timo Werner, yang kerap menuai kritik karena kesulitan mencetak gol.

The Blues asuhan Frank Lampard menunjukkan sinyal performa melemah.

Mereka cuma menang sekali dalam 5 partai terbaru di Liga Inggris.

Padahal, sebelumnya Chelsea tak terkalahkan 14 pertandingan beruntun di semua ajang.

Baca Juga: Kinerjanya Buruk, Chelsea Diragukan Bisa Juara Liga Inggris 2020-2021

Hingga rapor impresif itu akhirnya dihentikan Everton dengan kekalahan 0-1 pada 13 Desember.

Dari Arteta yang terancam, kini justru posisi Lampard dipertanyakan.

Hal itu lantaran beban yang dia pikul setelah menghabiskan lebih dari 200 juta pounds untuk belanja pemain musim panas lalu.

Namun, rekrutan mahal seperti Timo Werner dan Kai Havertz malah kesulitan tampil konsisten.

"Beberapa pekan lalu, orang membicarakan kami sebagai penantang juara. Tapi kini kami mengalami periode sulit," ucap Lampard mengakui penurunan performa tim.

Namun, dia yakin kinerja pasukannya bakal membaik jika para pemain baru beradaptasi secara komplet.

"Para pemain baru akan tampil lebih baik seiring waktu mereka bermain," ujarnya.

Chelsea kini berada di peringkat keenam, hanya 6 poin di atas Arsenal.