"Seharusnya (liga) sudah dimulai bulan Juli lalu menjadi September, September menjadi Oktober, dan setelah itu kami mendengar (akan digelar) pada Februari, tapi hingga sekarang belum juga ada klarifikasi. Jadi, tentu saya kecewa," kata Robert Rene Alberts seperti dikutip oleh BolaSport.com dari Tribun Jabar, 4 Januari 2021.
Baca Juga: 3 Pemain Persija yang Kontraknya Habis, Ada Pilar Timnas Indonesia
Robert Rene Alberts pun menganoligikan kompetisi sepak bola nasional sebagai sebuah gua yang gelap.
Sehingga, tidak sedikit pemain hingga pelatih yang meninggalkan Liga Indonesia.
"Ini melibatkan kehidupan dari banyak orang dan saya pikir sudah banyak orang yang meninggalkan 'goa yang gelap' ini," ujar eks juru taktik PSM Makassar tersebut.
Baca Juga: Curhat soal Liga 1, Bek Persija Marco Motta : Kami tidak Minta Banyak
Oleh sebab itu, Robert Rene Alberts pun sangat berharap adanya titik terang mengenai kelanjutan Liga Indonesia.
Harapan Robert Alberts ini pun dinilainya agar sepak bola Indonesia bisa lebih berkembang lagi.
"Dan saya pikir ini tentu menjadi sinyal yang buruk (karena sepak bola masih terpuruk). Kami layak mendapatkan yang lebih baik, untuk sepak bola Indonesia dan para suporternya," tutur Robert Rene Alberts.