"PSIS Semarang tidak perlu membubarkan tim apabila Liga 1 vakum hingga musim 2021 karena di dalam kontrak penyesuaian kami sudah mencantumkan berbagai macam skenario termasuk apabila liga vakum," ucapnya.
Walaupun akan sedikit ada masalah dengan pemain karena itu akan sangat tidak adil apabila kompetisi vakum dalam setahun.
Yoyok mengatakan bahwa kondisi saat ini tidak ada yang mengetahui, dan pandemi pun bisa berakhir kapan saja, apalagi vaksin kabarnya sudah ditemukan.
Jadi mungkin saja Februari 2021 pandemi sudah berakhir dan semuanya sudah bisa kembali seperti semula tidak ada yang tahu.
Hanya saja, Yoyok berharap agar PSSI dan PT LIB segera membuat keputusan pasti jangan seperti sekarang yang hanya disuruh menunggu-menunggu lagi.
Baca Juga: PSIS Semarang Tak Masalah Liga 1 Dibatalkan
Apalagi sudah 10 bulan lamanya klub disuruh menunggu dan tak ada kejelasan juga, hal itu hanya akan menimbulkan kerugian saja.
"Kalau masalah vakum pasti akan ada masalah karena berhenti total jatuhnya. Tapi Kamis PSIS sudah siap dan intinya kami maunya pasti berhenti atau lanjut bukan hanya menggambang saja," tuturnya.
Sementara itu, PSSI segera menggelar rapat Exco PSSI untuk menentukan nasib Liga 1 seperti apa dan rencananya berlangsung pertengahan Januari ini.