Rahmad Darmawan Apresiasi Pengembangan Akademi Madura United

By Ibnu Shiddiq NF - Senin, 11 Januari 2021 | 13:15 WIB
Rahmad Darmawan saat di rumah duka almarhum Ricky Yacobi di Bintaro, Tanggerang Selatan (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOALSPORT.COM - Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan mengapresiasi upaya manajemen Laskar Sape Kerrab yang sedang fokus mengembangkan pembinaan akademi.

Usai dibubarkannya tim senior Madura United pada akhir tahun 2020 lalu, manajemen kemudian mengalihkan perhatian untuk pembenahan internal dan akademi.

Saat ini manajemen tengah mengebut pembangunan Training Ground, Madura United Football Academy (MUFA), yakni Stadion Soenarto, Pamekasan.

"Memang semua harus berpikir seperti itu, di Madura (United) saat ini konsennya ada dua, Akademi dan infrastruktur," kata Rahmad Darmawan dikutip dari TribunJatim.com, Senin (11/1/2021).

Baca Juga: Alasan Bek Timnas Indonesia Yanto Basna Bermain di Luar Negeri

"Sekarang semuanya harus lari ke sana, fokuslah ke infrastrukur, karena infrastruktur ini bukan lagi sebagai kebutuhan sekunder, tapi sudah primer untuk setiap akademi atau klub liga Indonesia," tambah mantan pelatih timnas U-23 itu.

RD sapaanya menjelaskan, saat ini dari 18 klub Liga 1 tidak banyak yang memiliki akademi dengan pengelolaan terpusat.

Dalam artian, tidak mempunyai traning ground maupun mess dalam satu kompleks.

Padahal, dengan adanya infrastruktur yang memadai, RD meyakini pembinaan talenta-talenta muda Tanah Air akan lebih maksimal.

"Bahwa gak bisa lagi ada kondisi kesulitan tempat untuk berkumpulnya para pemain-pemain EPA (Elite Pro Academy) atau tidak punya lapangan, harus digusur ke sana-sini," paparnya.

Untuk itu, ia berharap, apa yang dilakukan Madura United maupun klub lain yang sudah menduhului, bisa diadopsi.

"Saya rasa semua klub profesional harus segera berpikir tentang bagaimana membangun infrastruktur," ucapnya.

 Baca Juga: Pemain Persija Jakarta Terinspirasi oleh Bintang Prancis yang Bermain di PSG

Lebih lanjut, manajemen Madura United juga sudah mulai membahas persiapan soal konsep akademi dan tenaga ahli yang akan digunakan.

Nama RD sendiri turut diikutsertakan dalam pengembangan akademi.

Eks pelatih Persija itu berharap rencana ini dapat segera diimplementasikan dalam kurun waktu terdekat.

"Ada (pembahasan), EPA Madura pun kami sudah komunikasi dengan direktur kemarin. Direktur khusus youth development, mereka menyiapkan satu pelatih yang memang nanti untuk segera membuat program di EPAnya Madura," jelas Rahmad Darmawan.

"Ini yang sudah kemarin didiskusikan, mudah-mudah segera jalan dan segera ada kompetisi, supaya semuanya hidup lagi," pungkasnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)