Tak Ingin Terbelenggu Ketidakpastian Liga 1, Begini Harapan PSIS Semarang

By Wila Wildayanti - Sabtu, 16 Januari 2021 | 16:00 WIB
CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi (tengah) Semringah dengan Gelaran Piala Presiden 2019. ((Dok. PSIS))

"PSIS sepakat Liga 2020 dihentikan dan kami segera persiapkan 2021 dengan syarat kepastian izin dari pemerintah turun dulu," ucapnya.

Menurut Yoyok, hal paling penting saat ini selain memperoleh izin dari Kepolisian Republik Indonesia (Polri), tentu saja terkait situasi perkembangan Covid-19 ke depannya.

Apabila dirasa pandemi Covid-19 telah mereka, PSSI dan PT LIB baru bisa menyusun program, sebab hingga saat ini sangat tidak memungkinkan Polri memberi izin.

"Yang terpenting pandemi mereda dan terkendali dulu baru PSSI dan LIB bisa menyusun program Liga 2021," ujar Yoyok.

Hal ini karena pandemi Covid-19 dirasa semakin tinggi dan saat ini diseluruh dunia sedang dalam keadaan waspada, sehingga tak ada harapan.

Oleh karena itu, untuk bisa menjadi jaminan bagi klub-klub, PSIS berharap PSSI kantongi izin keramaian dulu.

Baca Juga: Liverpool vs Manchester United - Potensi Debut Lionel Messi Pantai Gading

Setelah itu, PSSI dan PT LIB baru dipersilahkan kembali berbicara terkait nasib Liga 1 kedepannya.

"Karena menurut kami, izin tidak akan diberikan sepanjang pandemi masih belum terkendali," tutur Yoyok.

"Makanya itu kami sebagian klub meminta agar izin dulu dipastikan. Supaya kami tidak hanya bergelut dalam ketidakpastian seperti sekarang."

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)