Mengaku Rugi Banyak Akibat Kompetisi Mandek, Persik Kediri Minta Satu Hal Ini pada Penyelenggara Liga 1

By Ridwan Budiman - Sabtu, 16 Januari 2021 | 18:45 WIB
Presiden Persik Kediri, Abdul Hakim Bafagih (kiri), mengusulkan supaya Liga 1 2020 dibatalkan. (Surabaya.Tribunnews.com/Didik Mashudi)

"Kamu kesulitan membuat perencanaan dan program selama kompetisi berhenti tanpa kepastian," ujar Abdul Hakim dikutip Bolasport dari web Persik Kediri.

"Yang terakhir akibat penundaan yang terlalu lama, semangat bermain kini sudah tidak ada," tambahnya.

Merasa mendapatkan banyak kerugian dari penundaan Liga 1 2020, dalam kesempatan pertemuan PT LIB yang digelar pada Jumat (15/1/2021) ini, Abdul Hakim berikan satu usulan untuk nasib Liga 1.

Baca Juga: Balik dari Pensiun, Eks Pemain Arema Resmi Gabung Klub Singapura

Abdul Hakim mengatakan, Persik ingin kompetisi Liga 1 2020 lebih baik diberhentikan saja, dan dimulai dengan kompetisi musim baru.

Catatan untuk kompetisi baru nanti adalah, Persik ingin tidak ada degradasi bagi klub peserta, karena ingin tim peserta kompetisi pulih dari penderitaan akibat pandemi COVID-19.

"Kami usulkan, format kompetisi (baru) dibuat tanpa degradasi," ujar Abdul Hakim.

Baca Juga: Pilih Balik ke Malaysia, Eks Pelatih PSM Makassar Cuma Dapat Kontrak Singkat

"Pandemi telah mereset banyak hal, jadi kurag pas apabila ada sistem degradasi, biarkan klub-klub pulih terlebih dahulu," tambahnya.

Abdul Hakim juga memberikan saran kapan waktu yang tepat bagi PT LIB dan PSSI untuk memulai kompetisi baru.

Menurut sang Presiden Persik, lebih baik kompetisi baru dimulai pada bulan Juli 2021 nanti.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)