BOLASPORT.COM - Striker Athletic Bilbao, Asier Villalibre, buka suara terkait insiden yang melibatkan dirinya dengan Lionel Messi dalam duel kontra Barcelona.
Asier Villalibre berkontribusi satu gol saat Athletic Bilbao mempecundangi Barcelona 2-3 pada final Piala Super Spanyol di Estadio de la Cartuja, Minggu (17/1/2021).
Pemain asal Spanyol itu mengukir gol yang membuat skor jadi imbang 2-2 pada menit ke-90.
Tiga menit kemudian, gol tambahan dari Inaki Williams membuat Bilbao memimpin.
Selang setengah jam setelah bikin gol kedua untuk Bilbao, tepatnya menit ke-120, Villalibre menerima pelanggaran keras berupa pukulan dari Lionel Messi.
Wasit Gil Manzano langsung bertindak tegas dengan mengeluarkan kartu merah buat superstar Barca.
Baca Juga: Hasil Thailand Open II 2021 - Leo/Daniel Singkirkan Pasangan Andalan Denmark
Alih-alih dendam, Villalibre justru memaklumi kondisi Messi yang menurutnya sedang frustrasi karena berada di ambang kekalahan.
"Saya menghalangi jalur lari dia, lalu dia marah, memukul wajah saya, dan saya pikir itu jelas merupakan agresi," kata Villalibre seperti dikutip BolaSport.com dari Sport.
"Pada akhirnya itu normal. Mereka mandek dan memasuki menit krusial juga. Kalah, kemudian pemain menjadi frustrasi. Jangan khawatir," tutur sosok berumur 23 tahun itu.
Belum diketahui berapa lama Messi akan dihukum atas aksi brutalnya dalam duel kontra Bilbao.
Ada kabar yang menyebut dia terancam larangan bermain dalam 12 pertandingan.
Baca Juga: Kurniawan Dwi Yulianto akan Gaet Mantan Bomber Johor Darul Takzim
Terlepas dari soal hukuman, ini menjadi menjadi kali pertama La Pulga memperoleh kartu merah saat bermain untuk Barcelona.
Untuk level internasional bersama timnas Argentina, Messi sudah dua kali diusir wasit.
Kali pertama Messi melihat kartu merah untuknya adalah pada 2005 atau saat menjalani debut di timnas senior Argentina dalam laga uji coba melawan Hungaria.
Selang 14 tahun kemudian, dia mendapati hal serupa kala tampil dalam duel perebutan tempat ketiga Copa America 2019 versus Cile.