"Saya sering berkaca pada diri sendiri. Saya mengatakan bahwa saya perlu membersihkan diri secara menyeluruh," ujar Drinkwater seperti dikutip BolaSport.com dari Football 365.
"Saya mendapatkan peringatan setelah mengemudi dalam keadaan mabuk. Peringatan lain setelah (pertengkaran) di klub malam dan kemudian peringatan lain setelah insiden di Aston Villa. Kemudian rasanya seperti, ini harus berhenti."
Baca Juga: BREAKING NEWS - Chelsea Pecat Frank Lampard Hari Ini, Manajemen Murka Berminggu-minggu
"Saya tak akan menyalahkan Chelsea atas kasus mengemudi sambil mabuk, tentu saja."
"Mental saya kala itu sedang tidak dalam kondisi terbaik, tetapi hal itu memang konyol dan seharusnya tak terjadi," ucap Drinkwater menambahkan.
Sementara itu, calon pengganti Lampard disebut-sebut adalah Thomas Tuchel.
Tuchel sendiri dipecat dari Paris Saint-Germain pada 29 Desember 2020.
Padahal, kontrak pelatih asal Jerman itu sejatinya masih tersisa hingga Juni 2021.