BOLASPORT.COM - Selain menjadi pesepak bola profesional, pemain Persib Bandung, Saiful memiliki kesibukan lain dengan jualan seblak.
Dalam usahanya berjualan seblak, Saiful tak sendiri.
Pemain jebolan diklat Persib ini bekerja sama dengan sang Ibu.
Tugas sang Ibu adalah memasak.
Sedangkan yang dilakukan Saiful yakni mengantar seblak kepada konsumen.
Baca Juga: Youtuber Jake Paul: Conor McGregor adalah Lawan yang Mudah Dikalahkan
"Jualan seblak, Mamah yang buat," kata Saiful, dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persib.
"Saya cuma mengantar pesanan saja."
"Sekali-kali bantu Mamah, mumpung lagi di rumah," ujarnya.
Lebih lanjut, Saiful menegaskan bahwa meski sering bantu sang Ibu, ia tak lupakan latihannya.
Baca Juga: Sejarah Hari Ini: Persija Resmi Datangkan Top Skorer SEA Games 2019
Pemain berposisi sebagai gelandang tersebut hanya akan ikut jualan ketika ada waktu senggang.
"Biasa jualan dari jam sembilan sampai lima," ucap Saiful.
"Kalau latihan pagi atau malam."
"Jadi saat waktu kosong bantu Mamah anterin pesanan, jadi tidak ganggu waktu latihan," tuturnya.
Baca Juga: Alasan Klub Liga Malaysia Ini Gagal Gaet Marko Simic dari Persija
Sementara itu, sayangnya usaha seblak Saiful kini harus ditutup.
Penutupan terjadi bukan karena adanya Pandemi Covid-19 namun karena harga cabai yang melambung tinggi.
Saiful mengatakan bahwa harga cabai didaerahnya telah mencapai 130 ribu per kg.
Tak hanya cabai, hal serupa juga terjadi pada bahan lainnya.
Baca Juga: Islam Makhachev Disebut Jadi Terkenal Karena Khabib Nurmagomedov
Oleh sebab itu, Saiful putuskan menutup usaha seblaknya.
"Usaha lagi tutup, cabai lagi mahal Rp 130 ribu sekilo," kata Saiful, dilansir BolaSport.com dari Tribun Jabar.
"Jadi berhenti, semenjak naik jadi tutup, sekarang gak ada usaha."
"Tiga minguan bahan-bahan pada naik," ujarnya.