Ronald Koeman Bela Samuel Umtiti yang Jadi Biang Kekalahan Barcelona

By Adi Nugroho - Kamis, 11 Februari 2021 | 17:20 WIB
Bek tengah Barcelona, Samuel Umtiti. (TWITTER.COM/FORBESSPORTS)

BOLASPORT.COM - Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, membela Samuel Umtiti yang disebut banyak pihak sebagai biang dari kekalahan Blaugrana dari Sevilla di Copa del Rey.

Barcelona melawat ke markas Sevilla, Stadion Ramos Sanchez Pizjuan, dalam laga leg pertama semifinal Copa del Rey 2020-2021 Rabu (10/2/2021) waktu setempat atau Kamis pukul 03.00 WIB.

Dalam laga tersebut Barcelona terpaksa bertekuk lutut di hadapan tim tuan rumah usai kalah dengan skor 0-2.

Gol Jules Kounde (menit ke-25) serta Ivan Rakitic (85') memaksa Barcelona untuk merelakan leg pertama dan harus berjuang untuk membalikkan keadaan pada pertemuan kedua yang akan dihelat di Stadion Camp Nou pada 3 Maret waktu lokal atau 4 Maret pukul 03.00 WIB.

Baca Juga: Tujuh Kota yang Disiapkan PSSI untuk Gelar Turnamen Pramusim

Pada pertandingan tersebut, bek Barcelona, Samuel Umtiti, disebut-sebut banyak pihak menjadi biang dari kekalahan tersebut.

Caranya menahan serangan Sevilla, khususnya dalam kedua gol, membuat bek asal Prancis itu menuai banyak kritik dan juga rundungan dari pendukung Barcelona.

Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Minta Bos UFC Pahami Statusnya Sebagai Pensiunan

Akan tetapi, pelatih Barcelona, Ronald Koeman, enggan ikut menyoroti kesalahan Umtiti dalam laga tersebut.

Koeman memilih untuk membela anak asuhnya itu dengan menyebut bahwa kedua gol Sevilla pada laga tersebut lebih disebabkan kesalahan Barcelona sebagai tim.

"Kami menyisakan banyak ruang pada gol pertama, tidak hanya di pertahanan, tapi dari lini tengah," ujar Koeman seperti dikutip BolaSport.com dari Daily Mail.

Baca Juga: 5 Tontonan dan Pelajaran dari The Apprentice: ONE Championship Edition

"Dan pada gol kedua kami tidak melakukan pekerjaan yang baik dalam menciptakan offside. Umtiti bagus dalam permainan. Dia membuat kesalahan seperti yang dilakukan orang lain."

"Itu bagian dari sepakbola. Tidak adil mengejarnya. Kita semua kalah dan kita semua menang bersama," tutur Koeman menambahkan.