"Kemampuan bertahan Roki sangat bagus. Ia kuat dan punya permainan yang agresif. Saya sangat tahu itu karena saya sering menghadapinya di pertandingan internal," lanjut Lorenzo.
"Saya melihat tiga bulan ini Roki mengalami perkembangan fisik dan teknik yang bagus," tutur Elia.
"Kepercayaan dirinya mulai tumbuh dan itu adalah salah satu alasan kenapa dia terus berkembang hingga saat ini. Roki sangat kuat saat berduel dengan pemain depan lawan, serta penempatan posisinya saat bertahan juga sangat baik," kata Elia.
Mendengar pujian itu, Roki tak bisa menyembunyikan rasa senangnya.
Baca Juga: Amad Diallo Cetak Gol Perdana dan Ukir Rekor di Man United, Begini Komentar Solskjaer
Roki sangat mengapresiasi penilaian yang dilakukan dua sahabat barunya setelah hidup bersama selama tiga bulan terakhir.
Uniknya, pujian Lorenzo dan Elia disampaikan kepada Roki lewat cara yang tak biasa.
Karena keterbatasan dan perbedaan bahasa, Lorenzo dan Elia menyampaikan semangat mereka untuk Roki dengan menggunakan aplikasi penerjemah di smartphone mereka.
"Saya pasti senang mendengar komentar dari Lorenzo dan Elia. Mereka berdua selalu memberikan support kepada saya dan itu cukup memotivasi saya," ungkap Roki.
Baca Juga: Setelah 17 Tahun, Valentino Rossi Akhirnya Tembus Waktu Lap Ini di Qatar