2 Masalah Vietnam untuk Curi 3 Poin dari Timnas Indonesia, Termasuk Shin Tae-yong

By Metta Rahma Melati - Senin, 15 Maret 2021 | 11:00 WIB
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, saat memimpin latihan timnas U-22 Indonesia, di Stadion Madya, Jakarta, Selasa (9/2/2021). (MEDIA PSSI)

BOLASPORT.COM - Pelatih asal Vietnam, Hoang Anh Tuan memberikan pendapatnya soal pertemua timnas Indonesia melawan Vietnam di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.

Timnas Indonesia dan Vietnam berada di Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.

Vietnam saat ini memimpin klasemen Grup G dengan 11 poin.

Malaysia di posisi kedua dengan sembilan poin.

Thailand pada peringkat ketiga dengan delapan poin.

Uni Emirat Arab (UEA) berada di peringkat keempat dengan empat poin.

Baca Juga: Update Transfer Persib - Satu Lagi Jebolan Ajax Didatangkan, Ada 2 Striker Timnas Indonesia

Timnas Indonesia di posisi juru kunci grup dengan belum mengemas poin.

Laga pertama Vietnam dilanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia adalah melawan timnas Indonesia.

Vietnam dijadwalkan berlaga melawan timnas Indonesia pada 7 Juni 2021, laga akan dimainkan di UEA sebagai tuan rumah terpusat.

Pada leg pertama lalu, timnas Indonesia kalah dari Vietnam dengan skor 1-3 di Stadion Kapten I Wayan Dipta pada 15 Oktober 2019.

Vietnam membutuhkan enam poin untuk lolos ke babak selanjutnya.

Banyak orang berpendapat untuk meraih enam poin, Vietnam harus mengalahkan timnas Indonesia di laga pertama lanjutan kualifikasi Grup G.

Pelatih asal Vietnam yang juga pernah melatih timnas U-19 Vietnam, Hoang Anh Tuan memberikan pendapatnya.

Baca Juga: Satu Pemain Timnas U-19 Indonesia Semakin Dipercaya di Liga Jerman

"Saya pikir ada dua masalah. Pertama, Vietnam di Asia Tenggara lebih baik dari Indonesia? Mereka terbawah klasemen tetapi kami hanya mengalahkan mereka pada saat penampilan mereka tidak bagus," ujar Hoang Anh Tuan, dilansir BolaSport.com dari Zing News.

"Kedua, dua tahun lalu Indonesia punya pelatih baru (Shin Tae-yong). Secara keseluruhan, dia tidak kurang dari Park Hang-seo.

"Pelatih timnas Indonesia punya resume yang lebih bagus, dulu pernah memimpin pasukan di Piala Dunia.

"Sebuah tim yang beru saja mengganti pelatih adalah tim yang sangat berbeda.

"Belum lagi kualifikasi profesionalnya dan keinginannya untuk membuktikan," ujarnya.

Hoang Anh Tuan menilai Vietnam juga memiliki kelebihan.

"Namun, kami masih memiliki kelebihan. Banyak orang khawatir tentang ketidakhadiran Nguyen Trong Hoang di sayap kanan.

"Tapi saya rasa tidak. Kami masih memiliki Vu Van Thanh dan Ho Tan Tai di sayap itu. Kehilangan tenaga tidak menjadi masalah karena kekuatan tim Vietnam adalah pemain-pemain kami di lapangan dan di luar lapanangan memiliki level yang sama, tidak banyak perbedaan," ujarnya.