Dubes RI Turun Tangan, Ketua PBSI-nya Inggris Harus Minta Maaf ke Tim Indonesia

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Jumat, 19 Maret 2021 | 14:24 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, setelah pertandingan babak pertama All England 2021 di Utilita Arena Birmingham, Inggris, Rabu (17/3/2021). (BADMINTON INDONESIA)

Desra Percaya menuturkan Adrian Christy memuji sikap tertib tim Indonesia.

"Dalam artian, begitu menerima surat elektronik tersebut, mereka langsung melapor kepada panitia," ujarnya langsung dalam acara Rosi di KompasTV pada Kamis (18/3/2021) malam WIB.

"Namun, si pemain Turki ini tidak lapor."

Baca Juga: All England Open 2021 - Buntut Wakil Indonesia Tercutat, Jonatan Christie Beri Kritik

Desra Percaya telah meminta Adrian Christy untuk menyampaikan fakta kejadian kepada tim Indonesia sekaligus meminta maaf untuk meredakan suasana.

"Ini kan kewajiban Anda. Jangan sampai saya yang minta. Ini [menyangkut] kredibilitas penyelenggara dan juga BWF," tutur Desra Percaya lagi.

"Setelah saya minta, saya bilang mereka untuk telepon Ricky Subagja [manajer tim Indonesia] untuk minta maaf dan sampaikan situasinya seperti apa."

"Jangan sampai tim merasa ada unfair treatment [perlakuan tidak adil, red] kepada mereka."

"Bisa jadi, apa yang dianggap sebagai unfair treatment karena tidak adanya transparansi informasi yang disampaikan secara langsung oleh otoritas penyelenggara kepada tim kita."

Baca Juga: Rekap Hasil All England Open 2021 - Jepang Dominan, Indonesia dan Turki WO