BOLASPORT.COM - Pelatih Sabah FC, Kurniawan Dwi Yulianto menyebut Saddil Ramdani sebagai pemain panutan di skuadnya usai mencetak gol perdana melawan Sri Pahang, Selasa (16/3/2021).
Pelatih Sabah FC, Kurniawan Dwi Yulianto memberikan pujian khusus untuk pemain asingnya asal Indonesia, Saddil Ramdani pasca-laga melawan Sri Pahang, Selasa malam waktu setempat.
Sabah FC harus mengakui keunggulan Sri Pahang 1-2 dalam laga pekan ke-4 Malaysia Super League 2021 di Stadion Darul Makmur, Pahang.
Tuan rumah mampu unggul lewat gol dari mantan pemain PSS Sleman, Yevhen Bokhasvili (55') dan Lee Tuck (70').
Sementara Sabah hanya mampu mencetak satu gol lewat Saddil Ramdani (80').
Baca Juga: Setelah Valencia, Bos JDT Berambisi Beli Manchester United Sekaligus Gantikan Ed Woodward
Gol ini merupakan gol debut Saddil buat Sabah FC sejak ia diresmikan pada awal musim 2021.
Mantan pemain Bhayangkara FC itu menjebol gawang mantan timnya melalui sundulan kepala.
Gol itu berawal dari peluang tendangan bebas di luar kotak penalti yang dieksekusi pemain Sabah FC asal Gabon, Levy Madinda.
Levy mengirimkan umpan lambung melalui kaki kanannya yang mengarah ke jantung pertahanan Sri Pahang FC.
Saddil yang berada bebas tanpa kawalan, langsung menanduk bola yang kemudian meluncur deras ke gawang Sri Pahang FC.
Kurniawan mengakui dirinya sudah ingin merekrut Saddil sejak tahun lalu.
"Saddil ini pemain istimewa. Dari tahun lalu sebenarnya sudah mau mengambil dia, karena saya tahu karakter dia yang selalu memberikan 200 persen, baik di latihan maupun pertandingan," kata Kurniawan dilansir BolaSport.com dari Facebook Sabah FC.
Baca Juga: Sebelum Restui Khabib Nurmagomedov Pensiun, UFC Dituduh Punya Rencana Busuk
Saddil Ramdani juga jadi panutan di ruang ganti Sabah FC.
Menurut Kurniawan, ia turut membei motivasi kepada pemain lain, terutama setiap latihan.
"Itu memang memberikan dampak positif buat tim kami, bahkan dalam latihan dia selalu memotivasi rekan-rekannya," kata Kurniawan.
"Saat kami tertinggal 0-2 pun, dia juga memotivasi yang lain, dan akhirnya bisa cetak gol," imbuhnya.
Walau mencetak gol, Saddil belum juga mampu memberikan kemenangan untuk timya setelah 4 laga yang dijalani.
Hasil ini membuat Sabah FC tercecer di peringkat ke-11 Malaysia Super League, hasil dari 3 kali kalah dan sekali imbang.
Akibatnya, posisi Kurniawan sebagai pelatih mendapat goyangan dari manajemen.
Baca Juga: Jorge Masvidal Bisa Menggila, Mahkota Kamaru Usman Siap-siap Lepas
Manajer Sabah FC Marzuki Nasir mengatakan, pihaknya mengaku kecewa dengan rentetan hasil buruk yang dialami The Rhinos.
Nasib Kurniawan akan ditentukan manajemen Sabah FC dalam pertemuan yang akan digelar pada waktu terdekat.
"Ini termasuk mengevaluasi kembali dan mendapatkan masukan atas perfoma tim di bawah bimbinngannya (KDY) setelah mendatangkan lima pemain asing yang sudah beraksi untuk memperkuat barisan Sabah FC," kata Marzuki Nasir dalam rilisan resmi klub.
"Manajemen akan mengadakan pertemuan dalam waktu terdekat untuk menilai kinerja kepelatihan sebelum mengambil keputusan demi kebaikan serta kepentingan Sabah FC," imbuhnya.
Walau demikian, Marzuki Nasir meminta agar semua pendukung Sabah FC tetap tenang karena mereka berkomitmen Kurniawan mampu mengangkat tim dan memberikan kemenangan.
"Semua pemain Sabah FC yang mayoritas pemain lokal akan dapat mengembalikan perfoma serta marwah pasukan Sabah FC ke tahap yang lebih baik agar tetap bisa bersaing dalam lanjutan Liga Super Malaysia. Anda perlu yakin dengan Sabah FC," ujarnya.