BOLASPORT.COM - Eks pemain dan Direktur Olahraga Barcelona, Eric Abidal, menyiratkan dirinya tak punya penyesalan setelah pernah ribut dengan Lionel Messi.
Eric Abidal pernah terlibat perselisihan dengan Lionel Messi saat dirinya masih menjabat sebagai direktur olahraga Barcelona.
Perseteruan dengan Messi itu berawal dari ungkapan Abidal soal pengaruh pemain dalam pemecatan Ernesto Valverde pada 13 Januari 2020.
Abidal menyalahkan sejumah pemain Barcelona yang tampil kurang memuaskan dan tak bekerja keras sehingga Valverde harus melepas jabatannya.
Baca Juga: Abidal: Gara-gara Satu Pemain, Barcelona Gagal Pulangkan Neymar
Pernyataan Abidal tersebut ternyata membuat Messi murka.
Messi tidak suka dengan cara Eric Abidal yang seolah lari dari tanggung jawab dengan menyalahkan pemain.
La Pulga juga kesal dengan pernyataan Abidal yang tidak spesifik menyebutkan nama pemain yang dituding membuat Valverde dipecat.
Terlepas dari perselisihan mereka, Abidal dan Messi sebenarnya pernah bersama-sama membela Barcelona dari 2007 sampai 2013.
Sebagai rekan satu tim di Barcelona, mereka adalah bagian dari skuad hebat asuhan Pep Guardiola.
Namun, hubungan mereka menjadi sorotan setelah ribut-ribut pada tahun lalu itu.
Kendati demikian, Abidal menyiratkan tak ada penyesalan sedikit pun karena pernah berkonflik dengan Messi.
Dia bahkan bersikukuh soal kebeneran pendapatnya yang memicu perseteruan dengan Messi itu.
Baca Juga: Wujudkan Impian Masa Kecil, Lionel Messi Diyakini Bakal Pulang Kampung
"Saya pikir saya benar," kata Abidal, dikutip BolaSport.com dari Goal International.
"Mereka perlu berlatih lebih keras menurut saya."
"Saat saya bersama Guardiola, dia berkata, 'Anda menginginkan yang terbaik? Oke, Anda harus berlatih seperti yang terbaik. Anda akan memenangkan segalanya, hanya jika Anda melakukan pekerjaan itu selama seminggu'."
"Ini yang saya katakan. Saya tidak pernah mengatakan para pemain ingin menyingkirkan pelatih."
"Messi juga berbicara kepada saya secara pribadi. Kami melakukan percakapan yang cukup tetapi saya bisa menerimanya. Tidak masalah karena Anda harus transparan."
"Saya sangat nyaman karena dia satu-satunya pemain yang berbicara kepada saya seperti ini, satu-satunya. Saya menghargai itu."
"Saya juga mengerti Messi adalah kapten dan dia ingin mempertahankan skuad, tapi saya tidak pernah mengatakan bahwa Messi menyuruh saya untuk mengeluarkan pelatih. Tidak pernah."
"Saya tidak harus memperbaiki apa pun dengan Messi, hubungan kami tidak berubah dari sudut pandang saya. "
Baca Juga: 3 Catatan Ciamik Karim Benzema di Real Madrid dalam 5 Hari, Salah Satunya Setara Messi-Ronaldo
"Dari sudut pandangnya, saya tidak tahu, tapi, bagi saya, situasinya sudah berakhir."
"Kami telah bertukar banyak pesan dan dia tahu apa yang saya pikirkan."
"Saya tidak ingin mengubah situasi kecil menjadi situasi global dan membuat seluruh klub dalam masalah," ujarnya mengakhiri.