Dijelaskan oleh kapten Persela, Eky Taufik Febriyanto, menjadi peserta yang tampil terakhir membuat timnya justru bisa melihat peta kekuatan lawan-lawanya yang telah bermain lebih dulu.
Baca Juga: Fabiano Beltrame Yakin Lawan Persela Lamongan akan Berlangsung Sulit
"Ini keuntungan bagi kita, kita bisa main palin belakang," kata Eky kepada awak media termasuk BolaSport.com pada Sabtu (27/3/2021).
"Sehingga bisa melakukan observasi ekuatan tim-tim lawan di Grup C," tuturnya.
Sebagai informasi, Grup C diisi oleh Persebaya, Madura United, PSS Sleman, Persik Kediri, dan Persela Lamongan.
Grup C telah memulai laga perdananya pada tanggak 23 Maret lalu yang mempertemukan antara Madura United melawan PSS Sleman.
Baca Juga: Sang Ayah Meninggal Dunia, Asyraq Gufron Pastikan Absen Lawan Persela
Dalam duel yang terlaksana di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung tersebut Madura United sukses mengalahkan PSS Sleman dengan skor tipis 2-1.
Berselang tiga jam sesudahnya, duel di Grup C dilanjutkan pertemuan antara Persebaya melawan Persik.
Sama seperti Madura United, Persebaya sukses kalahkan lawannya di laga perdana dengan skor 2-1.
Sementara itu, meski menghadapi PSS Sleman yang sebelumnya menelan kekalahan rupanya tak membuat Eki menganggap remeh calon lawan.