4 Tahun Sebelum Jadi Cadangan Haaland, Lukaku Nyaris Pulang ke Chelsea

By Rebiyyah Salasah - Minggu, 28 Maret 2021 | 17:15 WIB
Striker Inter Milan, Romelu Lukaku, melakukan selebrasi seusai menjebol gawang Genoa, Minggu (28/2/2021). (TWITTER.COM/INTER)

"Selama berbulan-bulan saya bernegosiasi dengan Chelsea, bertahun-tahun, dua tahun berturut-turut," kata Lukaku pada 2019, dikutip BolaSport.com dari Daily Star.

"Saya berada di Everton dan kami mengalahkan Chelsea di perempat final (Piala Liga Inggris). Kami menang 2-0 dan saya mencetak dua gol."

"Dua minggu sebelum itu Chelsea menelepon saya, dan berkata 'Anda tahu, pelatih yang akan kami dapatkan tahun depan, dia menginginkan Anda musim depan'."

"Jadi kami memainkan permainan, kami menang 2-0, lalu mereka memberi tahu saya siapa pelatihnya."

"Selama dua tahun saya berbicara dengan Chelsea. Suatu kali itu tidak terjadi, karena saya tidak ingin bertengkar dengan Everton, jadi saya bertahan."

"Kemudian tahun kedua, saya yakin bahwa saya akan pergi ke Chelsea, saya tidak akan berbohong."

"Saya sedang mencari apartemen dan rumah untuk ibu saya tinggal ketika dia datang."

"Saya mencari apartemen yang dekat dengannya fasilitas latihan, jadi saya tidak perlu mengemudi terlalu jauh."

"Dan kemudian Manchester United datang."

Baca Juga: Romelu Lukaku Bahkan Bisa Jatuhkan Beruang Besar Berkat Guru dari Everton

"Di Manchester United, saya merasakan kepercayaan sedikit lebih di mana semua orang ingin saya berada di sana."

"Agen saya memberi saya kesempatan terbaik untuk saya, dengan orang-orang yang paling menginginkan saya."

"Dan itu adalah Manchester United, karena semua orang (di klub) menginginkan saya," tuturnya menambahkan. 

Chelsea bisa saja kembali gagal mendapatkan Lukaku jika tak mau merogoh kocek cukup dalam. 

Pasalnya, harga pasaran Lukaku cukup fantastis, yakni mencapai 90 juta euro atau sekitar Rp 1,53 triliun.