Joan Mir Di-bully Duo Ducati di MotoGP Qatar 2021, Bos Suzuki Cuek

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Kamis, 1 April 2021 | 16:40 WIB
Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, memimpin barisan pembalap pada balapan MotoGP Qatar di Sirkuit Losail, Doha, Qatar, 28 Maret 2021. (WWW.SUZUKI-RACING.COM)

"Kami selalu kekurangan tenaga mesin. Dulu kami pernah mencapai tenaga yang lebih tinggi tetapi saat disuruh memilih kami lebih menyukai kemudahan dalam berkendara," paparnya.

Shinichi Sahara menyebut fitur terbaik dari motor Suzuki adalah kecepatan saat menikung dan kegesitan. Alhasil, tenaga mesin murni menjadi variabel yang tidak begitu diperhitungkan.

"Kami harus mempertimbangkan seperti paket yang terbaik dan saya tidak yakin kami akan mengubah pemikiran kami musim depan," ujar Shinichi Sahara.

"Jadi kami ingin menjaga aspek kemudahan dari motor kami dengan meningkatkan kecepatan tertinggi tetapi tanpa mengurangi karakter motor kami."

Baca Juga: Analisis Memblenya Ducati di Lintasan Lurus Saat MotoGP Qatar 2021

Soal kesulitan yang kerap dialami Joan Mir dan Alex Rins saat sesi kualifikasi pun Shinichi Sahara berusaha untuk tenang meski berniat untuk membuat perbaikan.

"Bagi kami hal terpenting adalah hasil akhir saat balapan dan motor kami bisa menjaga usia ban dengan sangat baik," ucap pria dengan rambut beruban itu.

"Memang benar kami kehilangan sesuatu pada flying lap tetapi kami akan mencoba untuk meningkatkan diri sepanjang musim ini," tandasnya.

Keunggulan GSX-RR dalam mencegah degradasi ban membantu pembalap mereka untuk meraih hasil yang konsisten terlepas dari karakter sirkuit yang mereka hadapi.

Konsistensi itulah yang menjadi kunci kesuksesan Suzuki menempatkan dua pembalap mereka di posisi tiga teratas pada klasemen akhir MotoGP musim lalu.

Baca Juga: Cal Crutchlow Minta Maverick Vinales Fokus Balapan GP Doha Usai Puji Dirinya